ART Tewas Diterkam Anjing

Penyidik Polsek Cipayung Tunggu Pendapat Ahli Pidana Terkait Kasus Yayan yang Diterkam Sparta

"Kami sudah menyurat, tapi sampai saat ini surat tersebut belum ada balasannya. Kami juga masih menunggu," ujarnya.

Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Kapolsek Cipayung Kompol Abdul Rasyid di Mapolsek Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (3/9/2019). 

makan pemiliknya langsung," ujar Irma.

Irma menambahkan, Bima Aryo pun rutin mengunjungi anjingnya untuk sekadar memberi makan atau merawatnya.

Adapun observasi akan selesai pada 13 September 2019.

Usai diobservasi, nantinya akan ketahuan apakah anjing tersebut mengidap rabies atau tidak.

Observasi juga akan menentukan anjing mana yang menggigit pembantu rumah tangga bernama

Yayan (35) hingga tewas pada Jumat (30/8/2019) lalu.

Jika tidak mengidap rabies, anjing yang menggigit tersebut akan diserahkan ke Polsek Cipayung

guna dijadikan barang bukti kasus tersebut.

"(Anjing) yang lainnya akan dibalikin ke pemiliknya tapi sudah tak boleh lagi di Jalan Langgar (TKP

tewasnya Yayan) karena warga kan menolak ada anjing itu lagi," ujar Irma.

Penjelasan Bima Aryo

Bima Aryo
Bima Aryo (Instagram @anubisthebelgianmalinois)

Presenter televisi Bima Aryo angkat bicara soal tragedi yang terjadi di rumahnya itu.

Dikonfirmasi terkait hal ini Bima mengaku terpukul atas kejadian ini.

"Karena ini buat kami ini juga it's so tragedy. Ini kejadian sehari sebelum nikah selama pernikahan

juga persiapan capek banget. Maaf banget, maaf banget," ujar Bima ketika dihubungi Kompas.com, Selasa ( 3/9/2019).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved