Bantu Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Festival Cakung Jadi Agenda Rutin Tahunan
Wali Kota Jakarta Timur M Anwar yang turut hadir dalam acara pembukaan Festival Cakung sangat menyambut positif kegiatan seperti ini.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Festival Cakung akan jadi agenda rutin tahunan yang diselenggarakan di wilayah Cakung, Jakarta Timur.
Untuk pertama kalinya Kecamatan Cakung menggelar festival ini dengan tujuan untuk melestarikan, menumbuh kembangkan nilai-nilai sosial masyarakat dan budaya yang berlaku dalam kehidupan warga masyarakat.
Festival ini juga sebagai bentuk untuk meningkatkan ekonomi masyarakat di wilayah Cakung.
Wali Kota Jakarta Timur M Anwar yang turut hadir dalam acara pembukaan Festival Cakung sangat menyambut positif kegiatan seperti ini.
Ia juga berencana menjadikan Festival Cakung sebagai agenda rutin tahunan setelah melalui evaluasi.
"Kegiatan ini bukan hanya hari ini tapi setiap tahun kita adakan. Saya sudah menginstruksikan ke Sudin Parbud Jakarta Timur dan ke Sudin UMKM Jakarta Timur agar kegiatan ini dapat dievalusi. Sehingga ke depannya terdapat kemajuan dalam rangka mensejahterakan masyarakat, membudayakan dan meningkatkan ekonomi masyarakat yang ada," ungkapnya di Cakung, Sabtu (14/9/2019).
Melalui festival seperti ini, Anwar mengimbau instansi pemerintahan dapat menampung kegiatan serta potensi yang baru dan bermunculan dari warganya.
• PS Tira Persikabo Vs Persib Bandung: Usaha Robert Tambal 3 Pemain Inti, Bocoran Rahmad Darmawan
• Lagi Asik Pacaran, Sepasang Kekasih Jadi Korban Penjambretan di Tanah Abang
• Sinopsis Drama Ishq Subhan Allah, 14 September 2019: Kabeer Jadi Imam dan Masuk di Surat Kabar
Setelah diwadahi, pihak Pemkot Jakarta Timur akan melakukan kordinasi lebih lanjut terhadap Sudin terkait, agar segera diberikan pembinaan.
Sebelum menjadi festival tahunan, Anwar mengingatkan kembali agar wilayah Cakung terus melakukan pembenahan diri ke arah yang berharap semua aspek untuk bekerjasama menata wilayah. Mulai dari ormas juga diminta untuk membantu fan hadir untuk siap membantu pemerintahan.
"Tolong wilayah di tata dengan rapi. Karena setiap saya lintas di jalan ini terkesan sampah dan pedagang tumpah ke jalan, termasuk parkir liar. Saya berharap ormas yang ada semuanya, kita tidak melarang. Sebab itu potensi di wilayah, namun ada aturannya," tutupnya.