Kebakaran Melanda Kawasan Jatinegara, 129 Rumah Jadi Korban si Jago Merah

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Tiga warga Kelurahan Rawa Bunga terluka saat berusaha memadamkan kobaran api yang merubah 129 rumah di Kecamatan Jatinegara jadi abu pada Sabtu (21/9/2019) dini hari.

Lurah Rawa Bunga Agustina mengatakan ketiga warganya itu mengalami luka ringan di bagian kaki karena terdampak panasnya kobaran api dan puing bangunan.

"Ada tiga orang yang luka, tapi lukan kecil saja. Mereka langsung dirawat di lokasi. Untuk warga lain saya imbau agar kalau sakit dan tidak bisa datang ke posko kesehatan," kata Agustina di Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (21/9/2019).

Selepas api padam, jajaran Sudin Kesehatan Jakarta Timur dikerahkan ke lokasi guna memastikan warga tak ada warga yang mengalami luka serius.

Namun banyaknya jumlah jiwa yang kehilangan tempat tinggal, yakni sekira 452 membuat perlu waktu untuk melakukan pemeriksaan total.

"Karena kejadiannya baru tadi pagi. Jadi tim kesehatan baru mengecek tensi dan tekanan darahnya saja. Semuanya kami tangani di posko kesehatan," ujarnya.

• Pertama Kali Kunjungi Pulau Seribu, Andy Rif Terkesima

Kasi Ops Sudin PKP Jakarta Timur Gatot Sulaeman menyebut total 129 rumah yang terbakar berasal dari dua Kelurahan, yakni Rawa Bunga dan Bali Mester.

Di Kelurahan Rawa Bunga, sebanyak 103 rumah yang dihuni 380 jiwa warga RT 03, RT 04/RW 01 habis terbakar.

Sementara di Kelurahan Bali Mester tercatat 26 rumah yang dihuni 72 jiwa warga RT 09/RW 06 ludes terbakar.

"Penyebabnya diduga akibat korsleting, Kita mulai pemadaman pukul 00.53 WIB dan selesai pukul 06.47 WIB. Untuk kerugian materil diperkirakan sekitar Rp 2 miliar," tutur Gatot.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam kebakaran yang membuat 22 unit mobil pompa berikut 110 personel pemadam dikerahkan memadamkan api.