Lupa Cabut Kunci saat Parkir, Ahmad Hampir Menangis Ketika Motornya Hilang, Pelakunya 3 Siswa SD
Tiga bocah siswa SD di Malang, nekat mencuri satu unit sepeda motor yang terparkir di depan toko.
Penulis: Muji Lestari | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muji Lestari
TRIBUNJAKARTA.COM - Tiga bocah siswa SD di Malang, nekat mencuri satu unit sepeda motor yang terparkir di depan toko.
Ahmad Supriyono hampir menangis ketika tahu motornya hilang di parkiran depan toko di Lowokwaru, Kota Malang.
Diketahui Ahmad tengah membeli kabel di sebuah toko, motornya diparkir di depan toko tersebut.
Namun, betapa terkejutnya Ahmad saat kembali ke tempat parkir motornya sudah tidak ada.
"Setelah membeli kabel, saya baru tahu motor saya sudah tidak ada," kata Ahmad dikutip TribunJakarta dari SuryaMalang.com (22/9/2019).
• Pipa Bocor, Sebagian Jakarta Barat Alami Gangguan Suplai Air Bersih
Pemuda adal tajinan, Kabupaten Malang itu mengaku memang lalai mencabut kunci sepeda motornya ketika parkir.
Sadar motornya hilang, Ahmad melaporkan peristiwa pencurian kendaraan bermotor itu ke Polsek Klojen.
Setelah diselidiki, ternyata motor milik Ahmad dicuri oleh tiga bocah berinisial MA (12), AA (12), dan AW (10).
Angota Polres Malang Kota telah berhasil mengamankan tiga siswa SD itu.
Dari penyelidikan, polisi menangkap siswa SD itu di rumah masing-masing.
• Kebakaran Melanda Kawasan Jatinegara, 129 Rumah Jadi Korban si Jago Merah
Ketika melakukan aksi mencuri motor, tiga bocah SD itu memiliki perannya masing-masing.
MA dan AA berperan sebagai eksekutor atau orang yang melakukan mencuri.
Mereka mencuri motor Ahmad dengan cara menuntun dan mendorong motor tersebut.
Sedangkan AW berperan sebagai pengawas.