Seorang Wanita Nekat Terjun ke Kali Ciliwung dari Jembatan Juanda Depok: Saya Dapat Bisikan Gaib
Seorang wanita paruh baya nekat lompat ke dalam aliran Sungai Ciliwung di bawah Jembatan Jalan Juanda, Sukmajaya, Kota Depok, Minggu (22/9/2019).
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Suharno
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, SUKMAJAYA - Seorang wanita paruh baya nekat lompat ke dalam aliran Sungai Ciliwung di bawah Jembatan Jalan Juanda, Sukmajaya, Kota Depok, Minggu (22/9/2019).
Beruntung, tim Satreskrim Polresta Depok yang mendapat laporan tersebut bertindak cepat terjun ke lokasi, dan mengevakuasi wanita tersebut dari dalam aliran sungai.
Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus mengatakan, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, dan nyawanya berhasil diselamatkan.
"Petugas langsung mengevakuasi korban keluar dari aliran sungai, dan membawanya ke RS Polri. Alhamdulillah nyawa korban dapat tertolong," ujar Firdaus dikonfirmasi, Senin (23/9/2019).
• Detik-detik Seorang Istri dari Sumenep ke Surabaya Grebek Suami Bersama Bidan di Kamar Hotel
• Dinas Perhubungan DKI Jakarta Siagakan Petugas untuk Patroli di Jalur Sepeda, Pagi Sampai Malam
Berdasarkan pemeriksaan pada korban, ia mengaku bernama Painah (35).
Namun, petugas tidak menemukan satu pun identitas pada diri korban.
Korban juga mengatakan, dirinya nekat terjun ke aliran Sungai Ciliwung setelah mendengar "bisikan" gaib.
"Pengakuan korban merasa ada yg membisiki untuk lompat dari atas jembatan," paparnya.
• Sebelum Penangkapan Pasutri Terduga Teroris di Bekasi, Warga: Dua Hari Ini Ada Orang Bolak-balik
• Bigetron RA Puncaki Klasemen PUBG Mobile Club Open SEA League Pekan Pertama
Nyaris Tenggelam
Firdaus mengatakan, pihaknya terjun ke lokasi usai mendapat laporan ada seorang wanita yang nekat terjun ke aliran Sungai Ciliwung.
Setibanya di lokasi, petugas menemukan sesosok wanita yang nyaris tenggelam di aliran Sungai Ciliwung dan langsung bergegas menyelamatkan.
Terakhir, Firdaus mengatakan saat ini korban masih menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati, dan pihaknya tengah mendalami motif sesungguhnya korban nekat terjun ke aliran Sungai Ciliwung.
"Ini yang kami tengah dalami, apakah depresi atau seperti apa, sedang kami cari tahu," pungkasnya. (*)