Siswi SMA Tewas Tenggelam di Danau Toba, Tangis Ibunda Pecah Lihat Kondisi Anak Semata Wayangnya

Siswi SMA bernama Putri Margaretty Sinambela tenggelam pada Sabtu (21/9/2019) sekira pukul 16.00 WIB.

Editor: Kurniawati Hasjanah
Net
Ilustrasi tewas 

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang siswi SMA di Pematangsiantar, Sumatera Utara tenggelam di perairan Danau Toba.

Siswi SMA bernama Putri Margaretty Sinambela tenggelam pada Sabtu (21/9/2019) sekira pukul 16.00 WIB.

Saat itu, Putri Sinambela sedang mengikuti acara Perkemahan Jumat Sabtu Minggu (Perjusami) OSIS.

Acara tersebut dilaksanakan mulai Jumat (20/9/2019) sampai Minggu (22/9/2019).

Setidaknya ada 365 siswa yang ikut dalam acara yang diadakan di Hotel Jordan Dusun Jambu, Kelurahan Parsaoran Ajibata, Kabupaten Toba Samosir.

365 pelajar itu dibagi dalam beberapa kelompok seperti Organisasi OSIS, Paskibra, Pramuka, Karya Ilmiah Remaja (KIR), dan lain sebagainya.

Putri Sinambela masuk dalam kelompok KIR yang berjumlah 37 siswa.

Kapolres Toba Samosir AKBP Agus Waluyo menjelaskan pada Sabtu sore, para siswa mengadakan kegiatan bergandengan tangan di pinggiran Danau Toba.

Evakuasi jasad Putri ke RS Parapat
Evakuasi jasad Putri ke RS Parapat (tribun medan)

Ketika berjalan di pinggir Danau Toba, korban bersama dengan teman-temannya terpeleset masuk ke dalam danau.

"Sesampainya di pinggir Danau Toba, saksi dan korban terjatuh dan terpelesset masuk ke dalam danau," terangnya.

Koordinator Basarnas Pos Danau Toba Okto Tambunan mengungkapkan petugas berinisiatif melakukan penyelaman.

Pasalnya, pihak sekolah tidak memberikan laporan pasti dimana Putri tenggelam.

Kata Okto, pihak sekolah hanya mengabarkan Putri menghilang.

"Makanya kami bingung mencari kemana.

Pihak sekolah hanya bilang hilang.

Tengah malam kami melakukan pencarian di daerah Ajibata tidak ketemu.

Foto Putri Margaretty Sinambela semasa hidupnya bersama teman-temannya di SMAN 1 Pematangsiantar.
Foto Putri Margaretty Sinambela semasa hidupnya bersama teman-temannya di SMAN 1 Pematangsiantar. (Kolase Facebook.com)

Makanya, kami yang melakukan inisiatif sendiri melakukan penyelaman,"ujarnya.

Okto menjelaskan mayat korban berada di kedalaman 18 meter Danau Toba.

Jenazah Putri Sinambela ini ditemukan pada Minggu (29/9/2019).

Putri Sinambela ditemukan tenggelam di perairan Danau Toba Ajibata sekira pukul 10.00 WIB dengan masih mengenakan pakain olahraga.

"Kami menemukan korban di kedalaman 18 meter,"katanya.

Polisi tengah mencari informasi terhadap para guru dan saksi-saksi yang berada saat terjadi peristiwa tenggelam.

Ada pun saksi Valencia Sinaga (17), Cristin Sarumpaet (16), Angel Tambunan (16), dan Angelina Manurung (16).

Informasi yang dihimpun tribun-medan.com, Putri merupakan anak semata wayang di keluarganya.

Minggu siang jasad Putri sudah tiba di rumah duka Jl Mangga Kelurahan Parhorasan Nauli, Siantar Marihat, Siantar.

Sang Ibu, Netty boru Sidabutar pun histeris.

Netty tak kuasa melihat Putri semata wayangnya yang sudah terbujur kaku.

Kata warga, Putri adalah anak satu-satunya.

Air matanya pun tumpah.

Netty menangis histeris sejadi-jadinya.

Tak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut Netty.

Dia hanya bisa menangis melepas kepergian anak tersyangnya itu.

Sementara itu ucapan duka pun mengalir di media sosial.

 "Turut Berduka atas kepergian ananda/Siswi kami Putri M.Sinambela Kelas XI IPA 6, kami SMA negeri 1 P.Siantar berduka," tulis pemilik akun Tiomas Gultom Julianty,

"Turut Berdukacita untuk keluarga besar SMA Negeri 1 Pematangsiantar atas meninggalnya siswa atas nama Putri Margaret Sinambela (XI IPA-6).

Semoga amal ibadah almarhum diterima Tuhan Yang Maha Esa.

Untuk seluruh keluarga yang ditinggal diberikan kekuatan kesabaran dan keikhlasan dalam menerima cobaan hidup ini," tulis akun Indra Setia Kurniawan Sinamo.

(TribunBogor/TribunMedan)

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved