Demo di Jakarta

Keluarga Faisal Amir Mahasiswa Korban Kerusuhan di DPR Berencana Tempuh Jalur Hukum

Keluarga Faisal Amir, korban kerusuhan di DPR akan menempuh jalur hukum untuk mengusut penganiayaan yang dialami oleh mahasiswa Universitas Al-Azhar.

TribunJakarta/Muhammad Rizki Hidayat
Bunda Ratu Agung (52), wanita yang melahirkan Faisal Amir, hatinya hancur ketika mengetahui anaknya yang berusia 21 tahun itu tengkorak kepalanya terbelah, di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Jumat (27/9/2019). 

"Saya langsung ke bawah dan di sana saya melihat seorang mahasiswa sudah enggak sadarkan diri dan ada banyak darah di bagian kepalanya," ujarnya saat ditemui di RS Pelni, Slipi, Palmerah, Jakarta Barat.

Melihat kondisi Faisal yang sudah tak sadarkan diri, Iman dan beberapa orang mahasiswa lainnya langsung membawa korban menuju RS Pelni.

"Melihat kondisinya kritis, akhirnya saya dan beberapa teman mahasiswa lainnya langsung membawanya ke sini (RS Pelni) menggunakan mobil bak terbuka," kata dia.

Pemprov DKI Bantu Biaya Pengobatan Faisal Amir, Mahasiswa Korban Kerusuhan di DPR

Faisal Amir (21) sebelum menjalani operasi di RS Pelni, Slipi, Palmerah, Jakarta Barat.
Faisal Amir (21) sebelum menjalani operasi di RS Pelni, Slipi, Palmerah, Jakarta Barat. (TribunJakarta/Dionisius Arya Bima Suci)


Siti Asmah Ratu Agung, ibu Faisal Amir (21), mahasiswa korban kerusuhan di DPR mengucapkan terimakasih kepada Pemprov DKI yang telah membantunya membiayai pengobatan sang anak.

Bahkan, setelah keluar dari Intensive Care Unit (ICU) RS Pelni, Pemprov DKI menempatkan mahasiswa Universitas Al-Azar ini di ruang perawatan VIP.

"Saya ucapkan terimakasih ke pak Anies anak saya dikasih kamar VIP gratis, Faisal ditaruh di VIP," ucapnya, Rabu (2/10/2019).

Ia bercerita, ucapan terimakasih ini sendiri telah ia utarakan saat mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menjenguk Faisal di RS Pelni, Jakarta Barat pada Senin (30/9/2019) lalu.

"Saat itu, pak Anies hanya bilang Faisal memang layak mendapatkan fasilitas VIP ini," ujarnya daat dihubungi TribunJakarta.com.

Kini, sepekan setelah menjalani perawatan intensif di RS Pelni, kondisi Faisal terus mengalami perkembangan pesat.

"Alhamdulillah dia ini banyak kemajuan sehak operasi Rabu subuh kemarin. Dokternya luar biasa merawat Faisal," kata Ratu Agung.

"Tadi bapaknya minta sarung, dia juga sudah bisa duduk," tambahnya menjelaskan.

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, Faisal Amir mengalami kondisi kritis setelah para mahasiswa yang menggelar demo menolak RUU RKUHP dan KPK terlibat bentrok dengan aparat kepolisian.

Faisal Amir sendiri ditemukan oleh mahasiswa lainnya bernama Iman di sebuah basement yang berada tak jauh dari Restoran Pulau Dua, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Saat itu saya sedang lari menyelamatkan diri ke Restoran Pulau Dua, tiba-tiba ada teriakan dari bawah ada mahasiswa yang jatuh," ucap Iman, Ravu (25/9/2019).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved