Penjual Lesehan Ditemukan Meninggal Sedang Sujud di Atas Jembatan, Luka di Tubuh Perbuatan Pria Ini

Perjalanan Zainal Abidin terganggu, melihat seorang pria duduk tengkurap seperti sujud di atas jembatan dan kondisinya begitu mengenaskan.

Editor: Y Gustaman
Kompas.com/Moh Syafii
Polisi menangkap Budiono (tengah), pembunuh pria jenazahnya ditemukan tergeletak di pinggir alan arteri Surabaya - Madiun, Rabu (2/10/2019). 

Sujatmiko (35) mengungkapkan sepupunya itu sehari-hari berkerja membantu bibinya berjualan 'lesehan' di Alun-alun Kabupaten Jombang.

"Saya dapat kabar dari WhatsApp," ungkap Sujatmiko di RSUD Jombang, Rabu (2/10/2019).

Ia mengaku kaget dengan kabar yang didapatnya.

"Awalnya tidak percaya karena tadi pagi sempat ketemu dengan Antok. Tapi setelah saya datangi, ternyata benar Antok," imbuh dia.

Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Azi Pratas Guspitu, menjelaskan penyebab kematian Antok akibat luka sayatan dan tusukan senjata tajam di leher.

Korban kehabisan darah lalu meninggal dan ditemukan dalam kondisi sedang sujud di atas jembatan Jalan Basuki Rahmad.

Selain luka sayatan di leher, korban juga menderita luka sayatan pada telapak tangannya.

"Dari hasil autopsi, ada luka sayatan dan tusukan di leher. Ini yang menyebabkan korban kehabisan darah," jelas Azi saat dikonfirmasi Kompas.com.

Polisi masih menyelidiki dan menelusuri pelaku.

Namun, nama terduga pelaku sudah dikantongi polisi.

"Kami sudah mengantongi nama terduga pelaku. Tapi penyelidikan ini masih berlanjut," sambung Azi.

Pelaku Kabur Kayuh Becak

Tak butuh lama bagi polisi untuk menemukan pembunuh Antok.

Dialah Budiono (48), warga Dusun Jatisari, Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Sehari-hari Budiono berprofesi sebagai tukang becak yang mangkal di simpang empat RSUD Jombang.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved