Tante Rasakan Kejanggalan Keponakan Tewas Jelang Ultah ke-3, Ibu Kandung Bocah Berdalih Begini
Nuhidayah curiga dengan pengakuan sang kakak yang mengatakan luka lebam di tubuh V akibat jatuh di kamar mandi.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Kurniawati Hasjanah
Nuridayah dan Yamti kaget saat melihat V sudah dalam kondisi berbaring di ICU dengan bantuan alat berat.
Saat ditanya oleh Yamti, Dewi mengaku sang anak jatuh dari kamar mandi hingga dilarikan ke rumah sakit.
Follow juga:
Namun kecurigaan timbul saat Yamti melihat kondisi tak wajar sang cucu.
Ia melihat ada bekas luka memar di anggota badan V termasuk kepala.
Yamti menurutkan kondisi cucunya paling parah di lengan dan kepala.
"Kamis saya ke sana itu kondisi V sudah tidak sadar. Badannya mblonyor (babak belur). Paling parah di dua lenggannya dan kepala bagian belakang bengkak," lanjutnya.
Ayah kandung V menduga anaknya jadi korban kekerasan
Mengetahui kondisi sang anak yang tak wajar, ayah kandung V, Anton (26) menduga anaknya jadi korban kekerasan.

Seusai melihat kondisi anaknya yang mengalami luka lebam, Anton warga Dusun Coblong, Kabupaten Semarang ini langsung melapor ke Polsek Ambawara.
"Atas dasar itu, Anton melapor ke polisi dan kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Ambarawa pada 11 Oktober 2019 sekira pukul 19.00 WIB," kata Kasubbag Humas Polres Semarang Iptu Budi Supraptono, Minggu (13/10/2019).
"Pelapor curiga anaknya yang tinggal bersama ibunya, Dewi telah mengalami kekerasan," sambungnya.
Dikatakan Iptu Budi, Anton dan Dewi sedang dalam proses bercerai dan tak lagi tinggal satu rumah.
Hasil otopsi dan pengakuan Dewi
Sebelum dimakamkan, V diotopsi RS Bhayangkara Semarang.
