UPDATE Pipa Pertamina Meledak di Proyek Kereta Cepat, 1 Pekerja WNA Tewas, Polisi Turun Tangan

Kebakaran hebat melanda pipa minyak Pertamina di Melong, Kota Cimahi. Seorang pekerja WNA tewas terbakar dalam kebakaran tersebut.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Wahyu Aji
Tribun Jabar/Hilman Kamaludin
Asap dan api masih membubung tinggi di lokasi kebakaran pipa Pertamina di Cimahi. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Kebakaran hebat melanda pipa minyak Pertamina di Melong, Kota Cimahi.

Seorang pekerja Warga Negara Asing (WNA) tewas terbakar dalam kebakaran tersebut.

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriady langsung meninjau lokasi kebakaran pipa minyak Pertamina itu.

TribunJakarta.com merangkum perkembangan terbaru peristiwa tersebut dari TribunJabar.id

Kronologi Kejadian

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriady mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00, Selasa (22/10/2019)

Ketika itu ada pengerjaan di proyek kereta cepat yang diduga sedang menancapkan benda keras (tiang).

"Terkena pipa Pertamina dan meledak," ucapnya kepada wartawan.

Ia menambahkan, mereka kini tengah menunggu tim khusus dari Pertamina.

Tim dari Pertamina ini merupakan tim khusus untuk memadamkan api.

Menurut Kapolda, ada korban yakni operator alat berat di proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

Disinggung ada kelalaian dalam pengerjaan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang dilakukan PT KCIC, ia mengatakan hal tersebut akan diselidiki.

"Belum tahu kelalaian atau tidak. Untuk itu akan dicari tahu," ujar Kapolda.

Dikatakan Kapolda Jabar, untuk saat ini jalan tol di lokasi kejadian terutama ke arah Cileunyi masih ditutup.

"Karena tak mungkin lewat. Saat ini petugas tengah berupaya memadamkan api. Jadi masyarakat diimbau jangan memaksakan diri untuk melintas di dekat lokasi kebakaran.

Getaran Seperti Gempa

Warga di Kampung Babakan Margaasih, Lagadar, Kabupaten Bandung, yang jaraknya sekitar 500 meter dari lokasi kebakaran hebat yang menimpa pipa minyak di Kampung Mancong, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Selasa (22/10/2019) siang mendengar ledakan keras.

Ahmad (27), warga Babakan Margaasih, sebelum kejadian kebakaran hebat pipa minyak sedang menelepon temannya.

Tak berselang lama ia mendengar ledakan.

"Kejadiannya sekitar pukul pukul 14.00 mendengar ledakan dua kali. Lagi teleponan dengar suara ledakan," ujarnya.

Saat itu, Ahmad pun melihat api dan asap membubung tinggi dari lokasi pipa minyak tersebut.

Saat mendengar ledakan, Ahmad mengaku merasakan getaran seperti gempa.

"Ada getaran seperti gempa," ucapnya.

Insiden di Lokasi Proyek Kereta Cepat

Asap dan api masih membubung tinggi di lokasi kebakaran pipa Pertamina di Cimahi.
Asap dan api masih membubung tinggi di lokasi kebakaran pipa Pertamina di Cimahi. (Tribun Jabar/Hilman Kamaludin)

PT Kereta Cepat Indonesia - China (KCIC) membenarkan kebakaran pipa milik PT Pertamina di KM 130, Selasa (22/10/2019) berada di lokasi proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

"PT KCIC menyampaikan bahwa insiden terjadi pada proyek kereta cepat Jakarta-Bandung untuk konstruksi elevated yang dikerjakan oleh kontraktor kereta cepat," ujar Deni Yusdiana dalam keterangan tertulisnya.

Peristiwa itu terjadi pada pukul 14.00. Pipa itu menyalurkan BBM Pertamina Dex milik PT Pertamina dari teminal Ujungberung ke Padalarang.

"Kami masih melakukan investigasi lebih lanjut mengenai penyebab kejadian oleh pihak berwenang bekerja sama dengan PT Pertamina selaku pemilik aset," kata Deni.

Seperti diketahui, sejak siang tadi, Petugas Pemadam Kebakaran dari Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung diterjukan untuk memadamkan api.

"Prioirtas saat ini menjamin keamanan di sekitar lokasi yang dilakukan kontraktor kereta cepat dibantu PT Pertamina dan pihak berwenang," kata dia.

PT KCIC meminta maaf atas peristiwa yang ditimbulkan atas insiden yang terjadi.

"Kami berkomitmen agar semua pekerjaan yang dilakukan memperhatikan aspek keamanan, kualitas dan time delivery sebagai prioritas untuk berkontribusi pada pembangunan infrastruktur transportasi koridor Jakarta-Bandung," ujar Deni.

WNA Tewas Terbakar

Petugas berupaya memadamkan api di lokasi kebakaran pipa Pertamina di Cimahi.
Petugas berupaya memadamkan api di lokasi kebakaran pipa Pertamina di Cimahi. (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Satu orang tewas terbakar dalam kebakaran pipa Pertamina di kilometer 130, Kampung Mancong, Kelurahan Melong, Cimahi Selatan, Jawa Barat, Selasa (22/10/2019).

"Diduga ada 1 operator alat berat itu," kata Kapolsek Cimahi Selatan Sutarman di lokasi kebakaran, Selasa (22/10/2019), seperti dilansir Tribun dari Kompas.com, dengan judul "Satu Korban Tewas Kebakaran Pipa Pertamina di Cimahi Merupakan WNA".

Menurut Sutarman, korban merupakan warga negara asing yang sedang bekerja di dekat pipa Pertamina yang terbakar di Cimahi.

Sutarman mengatakan, korban tewas dalam insiden pipa Pertamina yang terbakar di Cimahi, berperawakan seperti warga negara China.

"Identitasnya belum ada, jenazah masih di TKP belum dapat diambil," kata Sutarman.

Sementara itu, Kapolda Jabar Irjen Rudy Sufahriadi mengatakan bahwa informasi mengenai korban meninggal sampai saat ini masih dalam pengecekan.

"Ini operator alat berat itu, kita teliti setelah padam. Satu orang, karena enggak ada kita cek setelah padam," kata Rudy.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, korban merupakan warga negara asing yang diduga bernama Li Xuangfeng, pegawai sub kontraktor CREC.

Pemadam Kebakaran Pingsan

Petugas Damkar yang pingsan digotong menggunakan tandu.
Petugas Damkar yang pingsan digotong menggunakan tandu. (Tribunjabar/Hilman Kamaludin)

Seorang petugas pemadam kebakaran pingsan saat melakukan pemadaman pada kebakaran pipa minyak PT Pertamina di Kampung Mancong, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Selasa (22/10/2019).

Pantauan Tribun Jabar, petugas damkar tersebut pingsan diduga akibat kelelahan karena kebakaran yang terjadi pada pukul 14.00 WIB itu, kobaran apinya baru bisa dijinakan pada pukul 17.30 WIB.

Petugas damkar yang diketahui bernaman Tatang itu langsung dilakukan evakuasi menggunakan tandu oleh petugas damkar yang lainnya.

"Iya tadi petugas damkar pingsan karena kelelahan," ujar petugas Damkar Kota Cimahi, Irman saat ditemui di lokasi kebakaran.

Merasa Pembagian Tak Adil, 2 Pelaku Penggelapan Mobil Rental Lapor Polisi, Keduanya Langsung Diciduk

Viral Video Panas Mahasiswi & Dosen Cabul di Kota B, Sejumlah Fakta Terkuak, Ada Kamera Tersembunyi

Penusukan Mata Kucing di Pontianak, Pelaku Dapat Bisikan Gaib Tusuk Pakai Kayu Sedalam 8 Cm

Dokter Terawan Sang Penemu Cuci Otak hingga Langganan Prabowo Subianto, Jadi Menteri Kesehatan?

Ia mengatakan, petugas damkar yang pingsan itu langsung dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulance untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

"Itu petugas Damkar dari Kabupaten Bandung," kata dia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kebakaran tersebut diduga akibat adanya hantaman keras oleh alat bor yang sedang mengerjakan pembuatan jalur Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) pada pipa Pertamina.

Untuk melakukan pemadaman, Damkar Kota Cimahi menerjunkan 5 unit pancar, 2 unit rescue, dan 1 mobil komando. Sedangkan dari Pemadam Kabupaten Bandung diterjunkan 2 unit pancar dan 1 rescue. (TribunJabar.id)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved