Kabinet Jokowi Maruf
Arief Poyuono Ngotot Tak Mau Prabowo Disebut Pembantu Jokowi, Yunarto Wijaya Buat Gerindra Terdiam
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono diskakmat oleh Direktur Charta Politica Yunarto Wijaya saat membahas posisi Prabowo Subianto.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Kurniawati Hasjanah
"Tetapi kan mengabdinya pada negara," cecar Arief Poyuono.

Adian Napitupulu lantas melanjutkan pendapatnya mengenai posisi Prabowo sebagai menteri.
"Saya rasa agak sulit mereka kritis karena Ketumnya jadi menteri..akan berbeda kalau ketumnya enggak jadi menteri walaupun bagian dari koalisi. Begitu ketumnya jadi menteri, enggak akan bisa kritis lagi," tutur Adian Napitupulu.
"Bisa," tegas Arief Poyuono.
Lebih lanjut, Arief Poyuono terlibat debat dengan Najwa Shihab mengenai posisi menteri Prabowo Subianto.
• DAFTAR Kekayaan 5 Srikandi Jokowi, Ida Fauziyah Rp 19,8 M, Utang Sri Mulyani Rp 9,9 M
Hal itu dikarenakan Najwa Shihab mengatakan bahwa Prabowo Subianto merupakan pembantu presiden.
"Pengabdi negara tetapi jalankan fungsi sebagai pembantu Jokowi," aku Najwa Shihab.
"Bukan pembantu, pengabdi negara," tegas Arief Poyuono.
"Loh pembantu dong...kan Pak Jokowi sudah bilang tak ada visi misi menteri, visi misinya Presiden. Kalau ada apa-apa, saya copot tengah jalan. Pembantu dong itu namanya," cecar Najwa Shihab.
"Anggota kabinet. Enggak ada kata-kata pembantu," aku Arief Poyuono.
Najwa Shihab tampak geram dan bingung dengan sikap Arief Poyuono yang kekeuh dengan pernyataannya tersebut.
• Arief Poyuono Beri Nilai 99 Kabinet Jokowi - Maruf Amin, Celetukan Najwa Shihab Buat Heboh Penonton
"Ini cuma beda istilah aja, tapi dia ditugaskan membantu Presiden, setuju dong?" tanya Najwa Shihab.
"Ya tapi bukan pembantu," beber Arief Poyuono.

Begitu geram dengan sikap kekeuh Arief Poyuono, Najwa Shihab pun meminta pendapat Yunarto Wijaya.
Lantas Yunarto Wijaya meminta Arief Poyuono lebih ikhlas saat ini dengan posisi Prabowo Subianto sebagai menteri Jokowi.