Kerap Buat Onar, Preman Tua di Cilincing Tewas Karena Diamuk Warga: Dibacok saat Pulang ke Rumah
Seorang preman tua warga Jalan Kalibaru Timur III, Cilincing, Jakarta Utara, tewas di tangan seorang warga.
Penulis: Muji Lestari | Editor: Kurniawati Hasjanah
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muji Lestari
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Seorang preman tua asal Jalan Kalibaru Timur III, Cilincing, Jakarta Utara, tewas di tangan seorang warga.
Preman bernama Ratum (50) kehilangan nyawanya akibat amarah warga yang telah memuncak.
Diketahui, Ratum merupakan preman yang kerap berbuat onar di lingkungan setempat.
Hal itu pun menimbulkan keresahan pada warga.
Keresahan warga akan aksi onar yang kerap dilakukan Ratum mencapai puncak pada 15 September 2019 lalu.
• Maling Motor Ketahuan Bawa Golok Saat Beraksi Perumahan BCS Kemang
Warga sudah tak tahan lagi membendung amarahnya terhadap Ratum.
Kemarahan warga yang tak terbendung itu rupanya berujung maut bagi Ratum.
Ratum tewas dibacok seorang warga bernama Ahmad Yani.
Ahmad mengatakan rekan-rekannya memang sudah lama ingin membuat perhitungan terhadap Ratum.
Namun, Ahmad yang berperan sebagai satgas keamanan kampung masih meminta rekan-rekannya untuk menahan diri.
Tapi, emosi mereka memuncak di hari pembunuhan tersebut.
Saat itu Ahmad dengan sembilan rekannya sedang membakan ikan dan mabuk-mabukan.
Tiba-tiba, Ratum yang juga sedang mabuk datang dan membuat kerusuhan.
"(Korban) rusuh orangnya, lagi mabuk, terus ngacak-ngacak pos," kata Ahmad kepada wartawan saat rekonstruksi adegan di lokasi, Kamis (24/10/2019) dikutip TribunJakarta dari Kompas.com.