Fuzhou China Open 2019
Fuzhou China Open 2019: Ganda Putra India Sebut Tidak Akan Terpengaruh Aksi Kevin Sanjaya
Reddy/Shetty mengaku akan mewaspadai pergerakan Kevin Sanjaya yang menurut mereka unik.

TRIBUNJAKARTA,COM, FUZHOU - Ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty akan kembali menantang Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya pada Sabtu (9/11/2019).
Ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty akan kembali berjumpa dengan wakil Indonesia, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya.
Sebelumnya, Reddy/Shetty diketahui kalah dari Marcus/Kevin pada duel final French Open 2019 akhir Oktober lalu.
Dalam pertandingan tersebut, Reddy/Shetty gagal juara akibat kalah straight game.
Setelah kalah, Reddy/Shetty kembali bertemu Marcus/Kevin dalam sebuah pertandingan.
Kali ini, keduanya bertemu di babak semifinal Fuzhou China Open 2019.
Bertemu Marcus/Kevin di Fuzhou China Open 2019 kali ini, Reddy/Shetty tampak sudah mengerti apa yang harus mereka waspadai.
Dilansir dari laman BWF, Reddy/Shetty mengaku akan mewaspadai pergerakan Kevin Sanjaya yang menurut mereka unik.
"Yang paling penting, kami harus lebih sabar dan tidak terbawa dengan tingkah laku unik dari Kevin di lapangan," ujar Shetty dikutip SportFEAT.com dari BWF Badminton.
Selain itu mereka mengaku harus bisa mengontrol diri agar tak tertekan dengan sepak terjang Kevin yang membahayakan.
"Kevin itu cepat sekali, di posisi manapun dia bisa memukul dengan baik dan cepat. Hal itu sempat membuat kami merasa tertekan,"
Meski cepat, Reddy/Shetty membeberkan jika pebulu tangkis Indonesia itu juga memiliki kelemahan yang bisa menguntungkan mereka.
"Dari pukulannya dia bisa dapat 2-3 poin, tapi kadang darinya pula lawan bisa dapat 3-4 poin. Sekarang kami tidak perlu khawatir, kalau kami mengontrol emosi kami, kami bisa mengalahkan mereka," ucapnya menambahkan.
Meski mengungkap sedikit kelemahan Kevin Sanjaya, Reddy/Shetty juga menuturkan jika rasa percaya diri Kevin sangat mempengaruhi lawan.
Ia juga heran dengan kemampuan atlet asal Banyuwangi itu mengembalikan shuttlecock yang kerap diluar dugaan.
"Kepercayaan diri Kevin memang mempengaruhi lawan. Biasanya, jika saya cepat hampir tidak ada yang bisa mengembalikan pukulan dari saya,Tapi tidak untuk Kevin, dia cuma mengayunkan raketnya saja, kok bisa kembali ke kami.
Tapi terlepas dari itu semua, mereka berharap tetap konsisten dan bisa mengalahkan Marcus/Kevin.
"Harapan kami, jika kami konsisten dengan permainan kami dan bertahan dengan baik, kami bisa mengalahkan mereka," tutupnya.
• Selama 10 Bulan, 6.913 Pohon Dipangkas di Jakarta Utara
• ANRI Buka 71 Formasi di CPNS 2019: Penempatan Jakarta dan Banda Aceh
• Fuzhou China Open: Marcus/Kevin Sendirian Berburu Tiket Final, Lawan Murid Pelatih Asal Indonesia
Sementara itu Marcus/Kevin sendiri tampak siap bertemu siapapun lawan mereka.
"Mau ketemu siapapun sama saja. Dari kaminya yang harus lebih fokus lagi," kata Marcus.
Marcus/Kevin sendiri akan menghadapi Reddy/Shetty di partai kelima, saat ini partai kedua tengah berlangsung.
Berita ini telah tayang di Bolastylo dengan judul: Fuzhou China Open 2019 - Ganda Putra India Sebut Kevin Sanjaya Unik dan Berbahaya Tapi....