Bom di Mapolrestabes Medan

Pelaku Bom Bunuh Diri di Medan Kenakan Atribut Ojek Online, Pengemudi Ojol di Jabodetabek Kena Imbas

Beberapa pengemudi ojek online hari ini terkena imbas dari aksi bom bunuh diri yang terjadi di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara

Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Tribunnews.com
Ilustrasi Ojek Online 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Beberapa pengemudi ojek online hari ini terkena imbas dari aksi bom bunuh diri yang terjadi di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara.

Pelaku bom bunuh diri di Medan yang mengenakan jaket ojek online membuat mereka jadi mendapat perlakuan berbeda, terutama saat mengantarkan pesanan makanan ke sejumlah tempat keramaian.

Satu diantaranya dialami Ahmad (23). Ia harus melewati penjagaan ketat sampai diminta membuka jaketnya ketika hendak mengirim pesanan ke dalam salah satu mall di kawasan Jakarta Barat.

"Tadi saya sempat kirim makanan ke mall, biasanya itu enggak sampai buka jaket, tapi tadi suruh sampai buka jaket segala," kata Ahmad yang sedang memesan order makanan di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Rabu (13/11/2019).

Ahmad meyakini perlakuan berbeda itu terkait pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan yang mengenakan atribut ojek online.

Selain harus melepas jaket, Ahmad menyebut pemeriksaan di mall tersebut juga lebih teliti.

"Ya memang karena itu (bom), soalnya kan baru hari ini aja sampai suruh buka jaket, kalau biasanya mah cuma dicek barang bawaannya aja," kata Ahmad.

Sementara itu, Parno (42) mengaku belum merasakan perlakuan berbeda saat mengirimkan pesanan makanan ke sebuah perkantoran di kawasan SCBD.

Sebab, selama ini ia menyebut pengamanan di kawasan bisnis itu memang ketat.

"Tadi siang nganter ke SCBD. Disana kan emang ketat pengamanannya. Kalau yang berbeda di hari ini sih saya belum ngerasain," katanya.

Dampak bagi driver ojol di Bekasi

Pasca-insiden ledakan bom bunuh diri di Medan membuat sejumlah kantor kepolisian meningkatkan pengamanan penjagaan.

Misalnya terjadi di Mapolres Metro Bekasi Kota, Jalan Pramuka, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Rabu, (13/11/2019).

Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Erna Ruswing Andari, mengatakan, pengamanan diperketat dengan memeriksa barang bawaan pengunjung polres dan di seluruh kantor polsek.

"Semua kita lakukan, sebelum masuk atribut seperti jaket topi itu harus dibuka, motor juga kita sejak lama memang tidak mempersiapkan parkir di dalam, hanya ada parkir di luar," kata Erna.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved