VIDEO Ganda Putra Taiwan Alami Kejadian Lucu Saat Hadapi Marcus/Kevin di Hong Kong Open 2019

TRIBUNJAKARTA.COM - Ganda putra Taiwan, Lu Ching Yao/Yang Po Han mengalami kejadian lucu saat menghadapi wakil Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di Hong Kong Open 2019, Rabu (12/11/2019).

Lu Ching Yao/Yang Po Han menemui lawan berat di babak pertama Hong Kong Open 2019.

Dalam pertarungan tersebut, Lu/Yang harus menghadapi ganda putra nomor 1 Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Menghadapi Marcus/Kevin, Lu/Yang mampu memberikan perlawan sengit dua gim meski berakhir dengan kekalahan.

Namun, meski kalah ada momen lucu yang sempat terjadi pada Lu/Yang di menit-menit akhir babak pertama.

Sata skor 19-18 untuk keunggulan Marcus/Kevin, Lu/Yang tampak berusaha menyusul.

Namun, di tengah sengitnya perebutan poin tersebut, Yang malah menlakukan kesalahan.

Yang mengarahkan smash ke tubuh Lu yang berada di depannya.

Karna smash dari rekannya itu, Lu sempat memegangi punggungnya yang sepertinya terasa sakit.

Terlepas dari momen tersebut, Marcus/Kevin dipastikan melaju ke babak kedua sementara Lu/Yang gugur usai kalah 18-21, 17-21.

Ahsan/Hendra ke Perempatfinal

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengalahkan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso pada babak kedua Hong Kong Open 2019.

Pasangan ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berhasil memastikan satu tempat pada babak perempat final Hong Kong Open 2019.

Kepastian lolos ke babak delapan besar Hong Kong Open 2019 didapat Ahsan/Hendra setelah mengalahkan rekan senegara, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Hong Kong Coliseum, Hong Kong, Kamis (14/11/2019), Ahsan/Hendra tampil bagus sejak gim pertama.

Padahal, Wahyu/Ade memimpin duluan lewat dua poin perdana dan sukses menjaga margin skor tak lebih dari satu poin pada pertengahan gim.

Wahyu/Ade empat kali menyamakan skor secara langsung sejak tertinggal pada kedudukan 10-11 dari Ahsan/Hendra, yaitu 11-11, 12-12, 13-13, 14-14.

Ahsan/Hendra baru dapat lepas dari tekanan kompatriotnya berkat tiga poin beruntun yang didapat untuk unggul 17-14.

Meski Wahyu/Ade dapat menipiskan jarak menjadi satu angka 17-16, Ahsan/Hendra merebut gim pertama dengan skor 21-17.

• Persija Jakarta Sodori Kontrak Baru, Tetapi Ini yang Diinginkan Marko Simic Jelang Akhir Liga 1 2019

• Laga Tunda Liga 1 2019 Persebaya Vs PSM Makassar Tanpa Penonton, Bonek Bakal Lakukan Hal Ini

Situasi hampir serupa terjadi pada gim kedua.

Wahyu/Ade mendapat kesempatan pertama untuk memimpin dua poin pada awal gim. Mereka sempat unggul saat angka 5-7 tampil di papan skor.

Akan tetapi Ahsan/Hendra kembali dapat membalikkan kedudukan. Setelah tertinggal tipis 10-11 pada jeda interval, The Daddies bangkit.

Enam poin beruntun yang didapat untuk mengubah skor dari 12-12 menjadi 18-12 membuat Ahsan/Hendra berada di atas angin.

Wahyu/Ade tidak langsung menyerah. Lima poin mereka rebut untuk memperkecil selisih poin menjadi satu angka 19-18.

Akan tetapi perjuangan Wahyu/Ade harus berakhir lebih cepat. Ahsan/Hendra mendapat dua poin krusial untuk mengunci kemenangan.

Kemenangan 21-17, 21-18 atas Wahyu/Ade memastikan jalan menuju babak perempat final Hong Kong Open 2019 bagi Ahsan/Hendra.

Pada babak perempat final, Ahsan/Hendra akan ditantang pemenang laga antara Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov (Rusia) dan Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen (Denmark).