Ahok Masuk BUMN
Digadang Jadi Bos BUMN Ahok Disoal, Sang Adik dan Sandiaga Uno Malah Mendukung
Ketika mereka yang berseberangan menolak Ahok jadi bos BUMN, sang adik Harry Tjahaja Purnama dan politikus Sandiaga Uno punya penilaian rasional.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Y Gustaman
TRIBUNJAKARTA.COM - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendedikasikan hidupnya untuk Indonesia sehingga dinilai pantas menjadi pimpinan salah satu BUMN.
Belakangan, munculnya nama Ahok yang digadang-gadang menjadi bos salah satu BUMN menuai kontroversi, termasuk mereka yang berseberangan dengannya.
Polemik yang pertama lahir dari status Ahok sebagai mantan narapidana. Kedua, Ahok kader PDI Perjuangan.
Adik Ahok, Harry Tjahaja Purnama dan politikus Sandiaga Uno turut memberikan komentar soal ini.
TONTON JUGA
Menteri BUMN Erick Thohir, perekrut Ahok, menegaskan, dirinya tidak memersoalkan status Mantan Gubernur DKI Jakarta itu sebagai mantan narapidana.
"Ya, kan sudah ada ahli-ahlinya," kata Erick Thohir dikutip TribunJakarta.com dari Kompas.com, pada Jumat (15/11/2019).
Mengenai persoalan hukum, Erick Thohir menyerahkan kepada ahli hukum.
"Tanya ke ahlinya saja. Kan kalau kita kan korporasi, kami percaya good corporate governance dan beliau (Ahok) punya kontribusi," ucapnya.
Sang Adik Tak Soal Ahok Jadi Bos Apa
Kepada TribunJakarta.com, adik Ahok Harry Tjahaja Purnama turut menanggapi penunjukan sang kakak sebagai pimpinan BUMN.
• Umumkan Kelahiran Cucu Ke-3 Jokowi, Gibran Rakabuming Singgung Pilkada: Semoga Buat Solo Makin Adem
TONTON JUGA
Harry Tjahaja Purnama mengaku akan mendukung tugas baru Ahok tersebut.
Menurutnya hati mantan suami Veronica Tan itu memang didedikasikan untuk Indonesia.
Tak cuma itu, Harry Tjahaja Purnama menilai selama ini sang kakak sudah banyak berkorban demi negara.