Sepanjang Tahun Ini, Pemadam Jakarta Timur Evakuasi 241 Sarang Tawon Ndas dari Permukiman Warga
Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur hingga kini sudah mengevakuasi sebanyak 241 sarang tawon ndas.
Penulis: Bima Putra | Editor: Suharno
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, MATRAMAN - Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur hingga kini sudah mengevakuasi sebanyak 241 sarang tawon ndas.
Kasi Ops Sudin PKP Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan jumlah tersebut berdasarkan hasil evakuasi yang dilakukan periode bulan Januari-November 2019.
"Total yang sudah dievakuasi berdasarkan laporan warga sebanyak 241 titik lokasi. Kasus paling banyak pada bulan Maret, ada 44 kasus," kata Gatot di Matraman, Jakarta Timur, Jumat (29/11/2019).
• Bali United Selebrasi Juara Liga 1 2019, Sudah Pasti Juara? Setengah Lusin Gol di Segiri Jawabannya
Sejak pagi hingga siang hari ini, Sudin PKP Jakarta Timur bahkan sudah menerima lima laporan permintaan evakuasi dari warga.
Sementara pada Kamis (28/11/2019) Gatot menuturkan pihaknya mengevakuasi empat sarang tawon ndas di permukiman warga.
"Kemarin kita mendapat empat laporan permintaan evakuasi dari warga. Diameter sarang tawon paling besar yang dievakuasi kemarin sekitar 60 sentimeter," ujarnya.
Satu di antaranya yakni sarang tawon ndas di permukiman warga Kelurahan Pondok Kopi yang sudah menyerang tiga warga.
Gatot menyebut evakuasi teranyar yakni sarang tawon ndas berdiameter 90 sentimeter yang berada di satu pohon area Universitas Kristen Indonesia (UKI).
"Tadi kita mulai evakuasi pukul 10.10 WIB, selesai pukul 10.54 WIB. Alhamdulillah evakuasi lancar, enggak ada hambatan. Anggota yang bertugas juga selamat," tuturnya. (*)