Pemotor yang Menabrak Wisudawan UIN Jakarta Hingga Tewas Diduga Sedang Mabuk

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, CIPUTAT TIMUR - Sejumlah warga menyebut pemotor yang menabrak Nurul Faqih (22), wisudawan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, dalam kondisi mabuk.

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, kronologi kecelakaan itu bermula saat Faqih yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion bernomor polisi E-6267-QI melaju dari arah Kampus Kedokteran UIN Jakarta ke arah Legoso, via Jalan Tarumanegara, Pisangan, Ciputat Timur, Tangsel, sekira pukul 05.00 WIB, Minggu (1/12/2019).

Ia ditabrak oleh WM, yang mengendarai Honda Scoopy bernomor polisi B-6244-WRW berboncengan dengan temannya yang belum diketahui identitasnya dari arah berlawanan.

WM diduga hilang kendali sehingga menabrak Faqih.

Beberapa saat kemudian warga ramai mengerubungi lokasi kecelakaan.

Siti Zaenab, salah satu warga setempat mengatakan, dari mulut WM tercium bau minuman keras.

"Emang dia bau mulutnya, bau minuman," ujar Zaenab saat ditemui di sekitar lokasi kecelakaan, Jalan Tarumanegara, tepatnya di depan kantor Ben's Radio, Pisangan, Ciputat Timur, Tangsel.

Zaenab juga mengatakan, sebelumnya WM dan pria yang diboncengnya habis berkelahi karena mabuk di sekitar kawasan Legoso, tidak jauh dari lokasi kecelakaan.

"Katanya dia juga habis berantem, ya mabok itu, di Nusantara situ," ujarnya.

Dari kecelakaan itu, Faqih tewas di tempat.

Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Jakarta itu belum sempat diwisuda, dan akhirnya digantikan sang kakak.

Saat ini, jenazah Faqih sudah dibawa ke kampung halaman di Indramayu.

Susun skripsi soal santri di Indramayu

Nurul Faqih, mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, tewas beberapa jam sebelum diwisuda, Minggu (1/12/2019).