Petugas Pemadam Kebakaran Jakarta Timur Bakal Kordinasi dan Kerja Sama Tangani Populasi Tawon Ndas

Koordinasi lintas sektor dilakukan bila permintaan evakuasi sarang tawon ndas dari warga terus melonjak.

Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Aji
Dokumentasi Sudin PKP Jakarta Timur
Personel Sudin PKP Jakarta Timur saat mengevakuasi sarang tawon ndas di Jakarta Timur, Jumat (29/11/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, MATRAMAN - Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur berencana melakukan koordinasi lintas sektor guna menagani keberadaan tawon ndas.

Kasi Ops Sudin PKP Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan koordinasi lintas sektor dilakukan bila permintaan evakuasi sarang tawon ndas dari warga terus melonjak.

"Mungkin kedepannya iya (koordinasi lintas sektor). Tapi Insya Allah untuk saat ini kami Damkar masih bisa menangani," kata Gatot di Matraman, Jakarta Timur, Minggu (1/12/2019).

Keberadaan sarang tawon bernama latin vespa affinis itu jadi masalah karena sengatannya mampu merenggut nyawa bila tak ditangani dengan benar.

Gatot menuturkan penanganan populasi tawon ndas dapat melibatkan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP), balai konservasi.

"Bisa juga dengan instansi lain terkait dengan hewan liar. Mungkin nanti kita koordinasi terkait sarang tawon di hutan kota dan objek vital," ujarnya.

Mengingat sejumlah kasus yang dilaporkan ke Sudin PKP Jakarta Timur tawon ndas membuat sarang di area kampus, sekolah, hingga Rusun.

Gatot menduga lonjakan populasi tawon ndas di Jakarta Timur akibat pengaruh pergantian musim dari kemarau ke musim hujan.

"Alhamdulillah sampai sekarang tidak ada anggota yang terluka sewaktu bertugas. Tapi evakuasi dua sarang di Cipayung kemarin membahayakan petugas, sehingga dimusnahkan dengan cara dibakar," tuturnya.

Hingga akhir bulan November 2019 Sudin PKP Jakarta Timur sudah mengevakuasi 241 sarang tawon ndas di permukiman warga.

Namun jumlah itu belum termasuk evakuasi yang dilakukan jajaran Sudin PKP Jakarta Timur selama beberapa hari terakhir.

Di antaranya 10 kasus evakuasi sarang tawon ndas yang dilaporkan warga pada Jumat (29/11/2019).

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved