Hadiri Pemusnahan Narkoba, Komisi III DPR RI Tegaskan Tak Berniat Bubarkan BNN

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Komisi III DPR RI mengklarifikasi wacana pembubaran Badan Narkotika Nasional (BNN) yang sempat diuturakan dalam rapat dengar pendapat beberapa waktu lalu.

Dalam pemusnahan barang bukti di markas BNN Cawang, Jakarta Timur hari ini, dua anggota Komisi III DPR yakni Ichsan Soelistio dan Habiburokhman tampak hadir.

Namun Masinton Pasaribu yang sempat melontarkan wacana pembubaran BNN justru tak hadir dalam pemusnahan yang dihadiri pimpinan BNN.

Dikonfirmasi alasan Masinton tak hadir, Ichsan sempat tertawa sebelum menjawab pertanyaan wartawan dan menyatakan pentingnya BNN.

"Enggak, enggak. Begini, justru inilah bagian daripada kita cari tahu bahwa BNN adalah vital, selama ini kita kan enggak tahu," kata Ichsan di kantor BNN Cawang, Jakarta Timur, Senin (9/12/2019).

Ketidaktahuan yang dimaksudnya yakni bahwa BNN membutuhkan dukungan teknologi dalam memberantas peredaran narkoba di Indonesia.

Ichsan menuturkan kemampuan informasi teknologi (IT) dibutuhkan BNN untuk mengungkap jaringan peredaran narkoba dan siapa yang terlibat.

"Rupanya sekarang, setelah kita lihat kemarin bahwa kita tahu ini adalah cara kerja mereka adalah di informasi. Begitu ada informasi pergerakan barang mereka bisa ikuti," ujarnya.

• Dituding Tak Tanggapi Dugaan Bullying, Begini Penjelasan SMP Islam Al-Azhar Summarecon Bekasi

• Cerita Dibalik Foto Mesra Rezky Aditya di Resepsi, Citra Kirana Tersipu Disinggung Malam Pertama

Ichsan yang juga anggota partai PDIP seperti Masinton juga mengakui kedatangannya dan Habiburokhman guna mengklarifikasi kabar pembubaran BNN.

Dia menegaskan Komisi III DPR RI tak berniat membubarkan BNN, sebaliknya mereka justru berniat membantu kerja BNN dengan meningkatkan anggaran.

"Jadi sekali lagi mudah-mudahan ini dengan adanya kami di sini semua akan clear tentang permasalahan kemarin. Enggak, enggak (berniat bubarkan BNN)," tuturnya.