Nongkrong Usai Setoran Parkir, Sukarno Tewas Dibakar Tukang Tambal Ban, Berlatar Asmara Terlarang

Sukarno (39), seorang juru parkir Pasar Kota Rembang tewas setelah dibakar hidup-hidup oleh SM (50) tukang tambal ban. Berlatar asmara terlarang.

Kompas.com/Dokumen Polres Rembang
Pelaku pembakaran terhadap Sukarno dan Ivan, SM (50) dihadirkan saat konferensi pers di Mapolres Rembang, Kamis (5/12/2019). 

Menurut Bambang setelah membakar hidup-hidup Sukarno, SM melarikan diri menggunakan sepeda motor.

H-2 Borneo FC Vs Persib Bandung: Kejutan Maung Bandung Saat Bertemu Eks Pelatih Abah Gomez

Sebelum Api Membesar, Warga Kembangan Coba Padamkan Pakai APAR Kelurahan

Dari pemeriksaan polisi diketahui bensin yang digunakan untuk membakar Sukarno dibeli SM dari keponakannya pengecer bensin.

Sebelum membakar Sukarno, SM telah mengawasi pria yang dekat dengan istrinya tersebut selama satu jam.

SM kemudian diringkus di rumahnya pada Selasa (3/12/2019) dini hari oleh Satreskrim Polres Rembang.

"Pelaku sakit hati dan cemburu dengan korban. Pelaku beberapa kali melihat istrinya dan Sukarno di halaman Hotel," pungkas Bambang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Juru Parkir Dibakar Tukang Tambal Ban karena Cemburu, Pria Sebelahnya Ikut Terbakar",

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebelum Bakar Juru Parkir, Tukang Tambal Ban Amati Korban Satu Jam",

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pergoki Istri berduaan di Hotel, Tukang Tambal Ban Bakar Hidup-hidup Juru Parkir",

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Luka Bakar 70 Persen, Korban yang Dibakar Hidup-hidup di Rembang Tewas",

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved