Antisipasi Kecelakaan, Sopir Bus di Terminal Kampung Rambutan Jalani Tes Urine dan Kesehatan
AKBP Jonter Banuarea mengatakan pemeriksaan tersebut merupakan kegiatan rutin yang digelar jelang libur panjang.
Penulis: Bima Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS - Para sopir dan petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang bertugas di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur menjalani tes pemeriksaan urine.
Pemeriksaan yang digelar Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, BNNP DKI, dan Satresnarkoba Polrestro Jakarta Timur guna memastikan tak ada penyalahguna narkoba.
Kasatresnarkoba Polrestro Jakarta Timur AKBP Jonter Banuarea mengatakan pemeriksaan tersebut merupakan kegiatan rutin yang digelar jelang libur panjang.
"Ada 98 yang menjalani pemeriksaan urine, 54 sopir bus, sisanya karyawan perusahaan otobus (PO), dan petugas," kata Jonter di Terminal Kampung Rambutan, Selasa (17/12/2019).
Hasilnya ke 98 orang yang menjalani tes urine hari ini dipastikan di Terminal Kampung Rambutan negatif atau bukan penyalahguna narkotika.
Jonter menuturkan hal ini diharap memberi kenyamanan penumpang yang hendak berlibur dan pulang kampung naik bus.
• Agung Triatmojo Klaim Tidak Mengetahui Peristiwa Pegawai Honorer Berendam di Got
• Tangkap Penjahat saat Sedang Pacaran, Sepasang Kekasih Anggota Tim Tiger Dapat Penghargaan
"Ini kegiatan rutin dalam rangka arus mudik dan tahun baru, sudah dilaksanakan setiap tahun. Agar tidak ada kecelakaan akibat mengkonsumsi narkoba," ujarnya.
Kepala Terminal Kampung Rambutan Thofik Winanto menyebut selain pemeriksaan urine, kesehatan para sopir dan petugas juga diperiksa.
Tujuannya memastikan kondisi kesehatan para awak bus prima saat mengemudikan bus jarak jauh saat mengangkut penumpang.
"Jadi kalau tensinya tinggi pasti sopir tidak diperbolehkan mengemudikan. Ini untuk mengantisipasi adanya kecelakaan sewaktu mengemudi," tutur Thofik.