Polisi Temukan 4 Hewan Langka Diawetkan dari Rumah Pemilik Lamborghini yang Todongkan Senjata Api
Kombes Bastoni Purnama mengatakan, penggeledahan tersebut terkait adanya temuan pelaku punya empat hewan langka yang telah diawetkan.
Di waktu yang bersamaan, dua pelajar berinisial AD (16 dan MIN (16) sedang berjalan kaki.
AM kemudian merasa dirinya diteriaki kedua bocah tersebut.
"Pada saat itu dia (AM) merasa diteriaki dengan satu kalimat, "mobil bos"," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Selasa (24/12/2019).
Setelahnya, pengendara Lamborghini itu pun turun dari mobilnya dan mengeluarkan kata tidak sopan.
"Pemilik kendaraan (AM) tidak terima, lalu turun, dan mengeluarkan satu kata yang tidak bagus," kata Yusri.
Kedua pelajar tersebut hendak melarikan diri saat tahu AM turun dari mobil.
AM kemudian meminta dua pelajar itu untuk berhenti.
Pengendara Lamborghini itu sampai harus melepaskan tembakan ke udara tiga kali untuk membuat dua pelajar itu berhenti.
"(Kedua pelajar) disuruh jongkok, tapi yang bersangkutan tidak mau, lalu diletupkan lagi satu kali (tembakan). Jadi tiga kali letupan (tembakan)," ucap Yusri.
Kedua pelajar yang tak terima dengan perlakuan AM pun melaporkan kejadian itu ke Polres Jakarta Selatan.
AM lantas ditangkap beserta barang bukti berupa senjata api kaliber 32, tiga selongsong peluru yang telah ditembakan, dan 9 buh peluru aktif.
Kini, AM telah ditetapkan sebagai tersangka.
AM dikenakan pasal 335 dan 336 KUHP dengan ancaman hukuman 1 tahun penjara.
Mobil Lamborghini rusak parah
Lamborghini yang dikendarai AM saat menodongkan pistol ke arah dua pelajar turut diamankan pihak kepolisian.
Dari pengataman TribunJakarta.com, mobil Lamborghini tesebut tampak rusak parah di bagian depan.