Banjir di Tangerang Selatan
Nekat Terobos Banjir, Seekor Kuda Mati Sang Kusir Pingsan di Kayu Gede Serpong Utara
Saat itu, pukul 18.00 WIB, Rabu (1/1/2020), kuda dan kusirnya nekat menerobos banjir sekira setinggi dada.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, SERPONG UTARA - Seekor kuda mati tenggelam saat banjir melanda bilangan Jalan Kayu Gede, Paku Jaya, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel).
Saat itu, pukul 18.00 WIB, Rabu (1/1/2020), kuda dan kusirnya nekat menerobos banjir sekira setinggi dada.
"Dia ini kan emang delman, mungkin keberatan lelah setelah bawa penumpang terus lewati banjir," ujar Wawan, warga sekitar, Kamis (2/1/2020).
"Kusir pingsan dan kudanya mati," sambung dia.
Kusir tersebut langsung dilarikan warga sekitar ke rumah sakit.
• Sambut Tahun Baru 2020, Gisel Ungkap Perbincangan dengan Wijin: Gak Lagi Dreamy Kayak Dulu
Sedangkan kuda yang berwarna coklat itu sudah tak tertolong.
Kuda tersebut sudah dibawa si empunya, setelah sempat cukup lama tergeletak.
"Kejadian kemarin sore dan baru dievakuasi tadi pagi dengan mobil pikap."
"Untuk dibawa kemana itu kuda saya kurang tahu," ujarnya.
Sampai saat ini, kawasan Kayu Gede masih terendam banjir.
• Foto Anies Basah Kuyup Tinjau Banjir Sambil Seruput Teh Diambil Diam-diam Viral, Ini Faktanya
Diperkirakan 300 kepala keluarga terimbas banjir yang juga disebabkan karena luapan Sungai Angke itu.
Sebagian besar warga mengungsi ke rumah saudaranya ataupun lokasi pengungsian yang sudah disediakan.
Ratusan Rumah Terendam di Serpong
Sementara itu ratusan rumah di Perumahan Pesona Serpong, Setu, Tangerang Selatan, terrendam banjir hingga setinggi 4 meter pada Rabu (1/1/2020).