Awal Tahun 2020 Jakarta Dikepung Banjir
Pascabanjir, Anies Baswedan Sebut 208 Sekolah di Jakarta Siap Dipergunakan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan 208 sekolah di ibu kota siap dipergunakan kembali pascabanjir
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASAR - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan 208 sekolah di ibu kota siap dipergunakan kembali pascabanjir.
Dia menjelaskan, 208 sekolah ini telah melalui proses pembersihan dari 211 sekolah yang terdampak banjir.
"Per tadi malam, 208 sekolah sudah proses pembersihan dan surut airnya," ujar Anies, setelah bekerja bakti di kelurahan Makasar, Jakarta Timur, Minggu (5/1/2010).
Kendati begitu, Anies meyakini 211 sekolah tersebut selesai proses pembersihan hari ini. Pun siap dipergunakan besok, hari pertama masuk sekolah di Jakarta.
"Saya yakin hari ini sudah semuanya tuntas, 211 sekolah itu sudah semuanya bebas," ucap Anies.
Dari 211 sekolah ini, sambungnya, tercatar 22.500 siswa terdampak banjir di Jakarta.
"Ada 22.500 siswa yang terdampak dari banjir. Semua siswa yang rumah dan keluarganya terdampak banjir, memerlukan pasokan, kami siapkan," jelas Anies.
• Pascabanjir di Jakarta, Anies Baswedan Pastikan 85 Persen Kota Jakarta Aman
• Warga Cipinang Cempedak Ditemukan Tewas di Kediamannya, Kondisi Jasad Sudah Membusuk
"Mulai dari pakaian, alat tulis, dan lainnya," lanjutnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan pihak sekolah terkait segera mengatur jadwal kegiatan belajar.
"Nanti kepala sekolahnya mengatur sesuai dengan situasi. Akan ada pengaturan, karena jumlah kelas-kelas yang proses pembersihan masih ada," kata Anies.
Dia menambahkan, bagi siswa sekolah yang seragamnya basah akibat banjir, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sosial menyiapkan seragam.
"Kami di Dinas Sosial sudah menyiapkan baju untuk anak-anak sehingga mereka bisa berkegiatan kembali. Sekolah-sekolah hari ini pun dibersihkan semua," ucap dia.