Berusaha Tegar Seraya Pandangi Jenazah Ria Irawan, Mayky Wongkar Beri Kecupan Terakhir

TRIBUNJAKARTA.COM - Suami Ria Irawan, Mayky Wongkar bersimpuh di hadapan jenazah sang istri.

Berusaha tegar, ia mendekatkan wajahnya ke wajah sang istri yang sudah dalam keadaan tak bernyawa.

Jenazah Ria Irawan kala itu terbaring di tengah ruang di rumah duka tersebut.

Di sekelilingnya, keluarga lengkap dengan berpakaian serba hitam bersiap mendoakan mendiang Ria Irawan.

Begitu juga dengan Mayky Wongkar, ia mengenakan pakaian serba hitam memegang potret besar sang istri.

Ia tampak akan meletakannya di dekat jenazah Ria Irawan.

• Postingan Terakhir Mayky Wongkar Sebelum Ria Irawan Meninggal, Suasana Pantai dengan Ombak

Seperti yang diketahui, Ria Irawan meninggal dunia karena penyakit kanker yang dideritanya.

Ia menghembuskan nafas terakhirnya di RSCM, Jakarta Pusat sekira pukul 04:00 WIB, Senin (6/1/2020).

"Iya barusan (red, meninggal), pas adzan subuh," ujar suami Ria Irawan melansir dari Kompas.com.

Lebih lanjut, Mayky Wongkar menjelaskan, kondisi terakhir Ria Irawan sebelum meninggal dunia.

"Memang sudah kritis, Mas," jawab Mayky Wongkar.

• Jeritan Hati Suami Ria Irawan: Mungkin Jika Gua Mati Terus Hidup Lagi, Gak Bakal Nemu Kayak Dia

Dilansir TribunJakarta.com dari kanal YouTube Beepdo, tampak rumah duka Ria Irawan belum begitu dipenuhi pelayat yang datang.

Tak hanya itu, terlihat sejumlah persiapan pemakaman juga sedang diurus.

Setelah menyalami beberapa pelayat, Mayky Wongkar lantas mengambil foto sang istri yang berukuran cukup besar.

Ia menyenderkan foto tersebut ke tembok di samping jenazah Ria Irawan.

Tampak beberapa kali tangan lelaki yang menikahi Ria Irawan pada 2016 silam itu mengusap air matanya.

Sesaat setelah menaruh potret cantik sang istri, Mayky Wongkar berjalan sambil memandangi orang yang ia kasihi terbaring kaku.

• Terungkap Permintaan Mayky Wongkar ke Pelayat Demi Istri, Tangisan Pilu Suami Ria Irawan Pecah

Sempat terdiam beberapa saat di depan jenazah Ria Irawan, Mayky Wongkar langsung bersimpuh.

Wajahnya mendekat ke wajah sang istri yang saat itu sudah dihalangi kain putih penutup.

Ia lantas memberikan beberapa kali kecupan terakhir untuk sang pujaan hatinya.

Tangan Kiri Mayky Wongkar tampak mengelus kepala Ria Irawan yang tak berhenti ia kecup.

• Ria Irawan Tutup Usia, Chacha Frederica Teringat Momen Ini: Tante Punya Posisi Sendiri di Hati Aku

Terakhir, ia melekatkan pipinya ke wajah sang istri sambil memejamkan matanya.

Mayky Wongkar langsung berdiri berusaha tegar dengan mata sembabnya yang tak bisa ia sembunyikan.

Permintaan Mayky Wongkar ke pelayat

Mayky Wongkar tampak menyalami beberapa pelayat yang datang.

Terdengar isak tangis Mayky Wongkar atas kepergian sang istri.

Tampak pula mata sembab Mayky Wongkar. 

Beberapa kali menyalami pelayat, Mayky Wongkar tampak menuturkan permintaannya untuk Ria Irawan.

• BERITA FOTO Bangunan Bertingkat Roboh di Palmerah, Sejumlah Orang Terluka

"Maafin Ria ya," ucap Mayky Wongkar seraya terisak.

Usai menyalami pelayat, Mayky Wongkar tampak masuk ke sebuah ruangan.

• Ria Irawan Tutup Usia, Chacha Frederica Teringat Momen Ini: Tante Punya Posisi Sendiri di Hati Aku

Sebelumnya pemain film Biola Tak Berdawai itu juga berhasil sembuh dari kanker getah bening.

Namun, ternyata selain banyak pengobatan dilakukannya, kesembuhan Ria Irawan dari penyakit kanker getah bening tidak serta merta berasal dari rangkaian pengobatannya saja.

Saat ditemui dalam acara peringatan Hari Kanker Sedunia di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (23/2/2019) lalu ia mengatakan cara dirinya sembuh dari penyakit mematikan ini.

Salah satunya adalah dengan berpikir positif.

• Tak Menyangka Lina Telah Tiada, Putri Delina Ungkap Kesedihan: Allah Gamau Mamah Disakitin Terus

"Penyakit apapun ada di tubuh manusia itu karena kita asam jadi bagaimana kita harus mengakalkan membasakan tubuh kita yaitu dari emosi, secara kita harus memanajemen emosi, harus positive thinking," ungkap Ria Irawan saat Grid.ID temui.

Menurutnya penyakit datang lantaran karena datang pemikiran negatif, terlebih jika emosi tidak stabil, penyakit tersebut akan berpengaruh pada tubuh dan bisa membuat kondisi tubuh menurun.

"Jadi ini adalah tahun kelima saya hidup kanker walaupun sudah bersih, nanti tumbuh lagi, bersih lagi tapi harus ada sesuatu yg dibanggain karena saat ini saya sudah bisa mencapai bagaimana mengendalikan emosi saya terus menghindari hal-hal yg negative thinking," ujar Ria Irawan.

Selain itu, demi kesembuhan Ria Irawan pun selalu optimis dan semangat dalam menjalani proses penyembuhan hingga tuntas.

• Terakhir Komunikasi saat Lina Ulang Tahun, Sule Ingat Bahasan Kala Itu: Kita Sudah Saling Doakan

"Semuanya itu remote ada ditangan kita. Kita doa minta sama Allah. Bagaimana kita mengenal subconscious main atau pikiran bahwa sadar karena itu adalah tempat yang paling dimana bisa ngilangin phobia, bisa ngilangin traumatik, bisa disugesti untuk menyembuhkan segala macam penyakit bagaimana kita bisa membuka pikiran bawah sadar yaitu dengan relaksasi," ujar Ria Irawan. (tribunjakarta/grid/kompas)