Awal Tahun 2020 Jakarta Dikepung Banjir

BPBD DKI Jakarta Sebut Ribuan Jiwa Masih Mengungsi Akibat Banjir, Terbanyak di Jakarta Barat

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, sebanyak 3.106 orang masih mengungsi akibat banjir yang menerjang ibu kota.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Suharno
TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat makan siang bersama pengungsi di Rusunawa Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (3/1/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, sebanyak 3.106 orang masih mengungsi akibat banjir yang menerjang ibu kota di awal tahun 2020.

Dari jumlah tersebut, pengungsi paling banyak terdapat di wilayah Jakarta Barat dengan jumlah mencapai 2.866 jiwa.

Kemudian, sebanyak 200 pengungsi berada di Jakarta Timur, 20 jiwa di Jakarta Utara, dan Jakarta Selatan sebanyak 19 jiwa.

Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta M. Ridwan mengatakan, sebagian besar pengungsi membutuhkan beragam alat pembersih dan kebutuhan sandang lainnya.

"Rata-rata pengungsi membutuhkan karbol/disinfektan, selimut, pakaian, air minum, dan pakaian siap saji," ucapnya, Senin (6/1/2020).

Tak hanya menyebabkan ribuan warga Jakarta mengungsi, banjir yang menerjang ibu kota di awal tahun 2020 ini turut menimbulkan korban jiwa.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sembilan orang meregang nyawa akibat banjir di Jakarta hingga Sabtu (4/1/2020).

Jumlah tersebut terdiri dari tujuh orang korban meninggal dunia di Jakarta Timur dan masing-masing satu jiwa di Jakarta Barat dan Jakarta Pusat.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved