ART Gugurkan Kandungan
ART yang Gugurkan Kandungan di PIK Sudah Bersuami
"Sudah punya (suami). Sudah punya anak satu," kata MH saat rekonstruksi kasus di tempat kejadian, kompleks Taman Resort
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Aji
Rekonstruksi digelar di rumah tempat MH bekerja di Kompleks Taman Resort Mediterania, Penjaringan, Jakarta Utara.
Pengamatan TribunJakarta.com, rekonstruksi digelar secara keseluruhan dalam 32 adegan.
Puluhan adegan tersebut menunjukkan bagaimana MH menggugurkan janin hingga aksinya diketahui polisi pada 18 November lalu.
Di adegan 1A, MH memeragakan bahwa ia meminum obat untuk menggugurkan kandungannya.
Ada sebanyak 12 butir obat yang ia minum di dalam kamarnya.
Adegan berlanjut ke nomor 1B, di mana diperlihatkan MH memasukkan obat lainnya ke dalam kemaluan supaya janinnya gugur.
Berlanjut ke adegan 6A yang berpindah lokasi di kamar mandi rumah tempat MH bekerja.
Pada adegan ini, MH yang sedang duduk di kloset kamar mandinya memegang perutnya yang sakit.
Di adegan ini pula ditunjukkan bahwa janin dari perut MH tiba-tiba terjatuh ke dalam kloset.
MH kemudian mengambil janin itu dari dalam kloset dan meminta plastik ke saksi 1 yang merupakan rekan sesama ART-nya bernama Halimah.
"Halimah minta plastik," teriak MH memeragakan adegan ke 6B.
Singkat cerita, di adegan 8 MH menggunting sisa-sisa tali pusar dari kemaluannya. Kemudian, janin tersebut dimasukkannya ke dalam plastik yang selanjutnya dibuang Halimah.
Halimah membuang janin itu ke tong sampah di depan rumah tersebut. Halimah sendiri tak mengetahui bahwa ada janin di dalam plastik itu.
Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan Kompol Mustakim mengatakan, penangkapan terhadap MH dilakukan pada 18 November lalu.
Awalnya, polisi mendapat laporan dari Rumah Sakit Atma Jaya bahwa MH mengalami pendarahan namun dalam kondisi yang mencurigakan.