Calon Pengantin Tertipu WO Bodong

Puluhan Calon Pengantin Laporkan WO ke Polisi, Pupus Harapan Menikah dan Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Puluhan pasangan calon pengantin terancam gagal nikah lantaran jadi korban penipuan wedding organizer di Depok.

Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Puluhan korban wedding organizer diduga bodong melapor ke Polres Metro Depok. 

Setelah melihat akun sosial media wedding organizer Anwar, Prasetyo dan calon istrinya memutuskan menggunakannya.

Harapannya pun kini telah pupus setelah Anwar Said ditangkap.

Prasetyo berharap uang yang telah ia serahkan bisa kembali lagi.

“Saya udah pupus harapan lanjutin pernikahan saya lewat Pandamanda ini."

"Ternyata korbannya banyak banget dan ada yang DP-nya sudah lebih banyak."

"Saya cuma mau duit Rp 30 juta saya yang udah masuk bisa balik lagi tanggal 20 ini."

"Pernikahan saya juga belum tahu bisa lanjut atau nggak."

"Kalau cari vendor lain juga bingung mana ada yang mau nerima duit Rp 30 juta saya,” ucap dia.

Kerugian capai Rp 1 miliar

Polisi mengamankan Anwar Said, pemilik wedding organizer bodong Pandamanda yang telah menipu puluhan korbannya.

Kasubag Humas Polres Metro Depok AKP Firdaus mengatakan, Anwar Said diamankan hari ini dari kantornya di Jalan Pramuka, Pancoran Mas, Kota Depok.

Sebelumnya, tak sedikit calon pengantin yang menjadi korban sudah melapor dan didata.

Mereka dipastikan sudah mengeluarkan uang untuk mendapatkan jasa wedding organizer bodong tersebut.

Sementara ada sebanyak 28 pasangan calon pengantin yang sudah melapor.

“Selanjutnya kami melakukan pendalaman dan penyelidikan," ucap Firdaus di Polres Metro Depok, Selasa (4/2/2020).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved