Formula E

Pemprov DKI Mengaku Telah Rampungkan Rancangan Lintasan Baru Formula E

Deputy Director Communications Formula E Jakpro, Hilbram Dunar, mengatakan, lokasi sirkuit baru ini tetap akan berdekatan dengan ikon Jakarta, Monas.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
ISTIMEWA
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Alejandro Agag (CEO FIA Formula E, kiri) dan Alberto Longo, Co-Founder dan CCO FIA Formula E (kanan) saat berbincang bersama di lintasan balap Formula E di Brooklyn, New York, sesaat sebelum bendera start balap Formula E dikibarkan, Sabtu, 13 Juli 2019. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - PT Jakarta Propertindo (JakPro) selaku penyelenggara ajang Formula E di Jakarta mengaku telah selesai membuat rancangan lintasan atau sirkuit baru.

Adapun lintasan baru ini dirancang untuk menggantikan rancangan sebelumnya yang berlokasi di kawasan Monumen Nasional (Monas), Gambir, Jakarta Pusat.

Deputy Director Communications Formula E Jakpro Hilbram Dunar mengatakan, lokasi sirkuit baru ini tetap akan berdekatan dengan ikon Jakarta.

Hal ini dilakukan sebagai ajang promosi Jakarta sebagai kota ramah lingkungan ke dunia internasional.

"Intinya pasti sirkuit jalan raya dan kami mengusahakan bisa se-'iconic' Monas, karena salah satu inti penyelenggaraan Jakarta E-Prix ini mempromosikan Jakarta sebagai Sustainable City yang ramah lingkungan," ucapnya, Jumat (7/2/2020).

Ketika ditanya letak lintasan balap tersebut, Hilbram enggan membeberkan lebih detail.

Ia menyebut, pihaknya akan segera mengumukan lokasi baru itu setelah berdiskusi dengan pihak terkait, termasuk Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) selaku pencetus Formula E.

"Alternatif sirkuit sudah kami siapkan, tapi maaf belum bisa kami infokan dimana. Karena saat ini kami masih harus diskusi dengan pihak-pihak terkait," ujarnya saat dikonfirmasi.

Meski ada perubahan lintasan balap, Hilbram optimis penyelenggaraan Formula E tidak akan molor.

Ajang balap bertaraf internasional ini tetap akan dihelat di Jakarta pada 6 Juni 2020 mendatang.

Ini berarti, Pemprov DKI hanya memiliki waktu kurang lebih empat bulan untuk menyiapkan sarana dan prasarana, serya infrastruktur yang memadai untuk menghelat event akbar tersebut.

"Bocoran sedikit, jalan harus sesuai standar FIA dan untuk timelinenya masih bisa dikebut dalam empat bulan ini," kata Hilbram.

Banjir Tangerang Berangsur Surut, Ratusan Petugas Kebersihan Mulai Angkuti Sampah

Seperti diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan ajang balap Formula E tetap akan dilangsungkan di ibu kota pada Juni 2020 mendatang.

Terkait dengan larangan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) untuk menggunakan kawasan Monas sebagai lintasan balap, Anies mengatakan, pihaknya kini tengah mencari solusi untuk memecahkan masalah tersebut.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved