Melihat Mobil Robot Pemadam Api Seharga Rp 40 Miliar, Didatangkan dari Dua Negara Hingga Spesifikasi
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta gelontorkan Rp 40 miliar guna membeli dua mobil robot penakluk api atau pemadam kebakaran.
Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Ini berfungsi untuk mengantisipasi kebakaran dan bencana yang ada di MRT dan LRT," kata Satriadi, saat diwawancarai awak media, di kantor Dinas Gulkarmat DKI, Kamis (13/2/2020) siang.
"Karena ada MRT dan LRT, itu tantangan kami petugas Damkar agar dapat memiliki peralatan yang mumpuni, dapat mengatasi adanya bahaya kebakaran," sambungnya.
Dia mengatakan, dua mobil canggih ini sangat efektif membantu pemadaman api.
"Pasti sangat efektif membantu untuk keselamatan anggota saat bertugas," kata dia.
"Karena ini menggunakan remote control. Minimal risiko saat penangan operasional itu bisa berkurang dari risiko nyawa mereka," pungkasnya.

Habiskan Rp 40 miliar
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menghabiskan Rp 40 miliar membeli dua mobil robot penakluk api atau pemadam kebakaran.
Mobil robot pertama yaitu DOK-INK MVF-5 U3 yang diimpor dari Kroasia, seharga Rp 32 miliar.
Mobil robot kedua yaitu LUF 60 yang didatangkan dari Austria, seharga Rp 8 miliar.
Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, antusias menerima dua mobil tersebut.
Dia mengatakan, dua mobil ini dinilai sangat canggih dan mampu meringankan kinerja petugas Gulkarmat DKI kala menaklukan api.
"Ini berfungsi untuk mengantisipasi kebakaran dan bencana yang ada di MRT dan LRT," kata Satriadi, saat diwawancarai awak media, di kantor Dinas Gulkarmat DKI, Kamis (13/2/2020) siang.
"Karena ada MRT dan LRT, itu tantangan kami petugas Damkar agar dapat memiliki peralatan yang mumpuni, dapat mengatasi adanya bahaya kebakaran," sambungnya.
Spesifikasi dan Kelebihan Mobil Robot DOK-INK MVF-5 U3
Satriadi menjelaskan spesifikasi dua mobil robot pemadam api seharga miliaran tersebut.