Banjir di Jalan Raya Cakung Cilincing Hanya Bisa Dilewati Truk, Pemotor Diarahkan Lewat Jalan Tol

Petugas dari Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara mengalihkan pengendara motor dan mobil yang tak bisa melintasi banjir untuk masuk Tol Cilincing.

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO
Suasana di atas jalan tol Cilincing, Jakarta Utara, Senin (24/2/2020). 

"Parah bang. Nggak bisa lewat ke sana, KBN parah banget. Sampe sedada," kata Harko.

"Ini dari kemaren belum surut-surut. Nggak tahu kenapa bisa begini," katanya.

Cuma truk yang berani melintas

Banjir masih merendam Jalan Raya Cakung-Cilincing (Cacing), Cilincing, Jakarta Utara, pada Senin (24/2/2020) sore.

Pantauan TribunJakarta.com sekitar pukul 15.00 WIB, air keruh masih memenuhi sebagian besar ruas Jalan Raya Cacing, terutama sebelum pom bensin Kawasan Berikat Nusantara (KBN).

Ketinggian air di jalan tersebut mencapai sekitar 50-80 sentimeter.

Banjir masih merendam Jalan Raya Cakung-Cilincing (Cacing), Cilincing, Jakarta Utara, pada Senin (24/2/2020) sore.
Banjir masih merendam Jalan Raya Cakung-Cilincing (Cacing), Cilincing, Jakarta Utara, pada Senin (24/2/2020) sore. (TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO)

Bahkan, terpantau ketinggian air setara dengan permukaan kali yang ada di jalan tersebut.

Alhasil, dengan ketinggian air tersebut, yang bisa melintas hanyalah kendaraan besar seperti truk trailer, bus, dan mobil minibus.

Selama 20 menit, tak ada satu pun pengendara motor yang berani melewati jalan tersebut.

Salah satu warga yang melintas, Harko (30) mengatakan, titik terparah banjir di Jalan Raya Cacing tersebut ada di depan hingga ke dalam KBN.

Menurutnya, banjir di titik itu mencapai sekitar satu meter.

"Parah bang. Nggak bisa lewat ke sana, KBN parah banget. Sampe sedada," kata Harko ditemui sore ini.

Ia menuturkan, banjir di Jalan Raya Cacing sudah terjadi sejak kemarin.

Hingga sore ini, banjir belum surut secara signifikan.

"Ini dari kemaren belum surut-surut. Nggak tahu kenapa bisa begini," katanya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved