Virus Corona di Indonesia
Ridwan Kamil Sebut Siaga Satu Virus Corona Berlaku Sejak Dua Minggu Lalu di Jawa Barat
Dalam rapat tersebut, diputuskan bahwa Pemprov Jabar akan segera membentuk crisis center yang bernama crisis center covid 19.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Muhammad Zulfikar
Sementara itu, Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan pihaknya akan mendistribusikan masker tersebut ke Rumah Sakit Daerah untuk orang sakit.
50 orang terindikasi
Wali Kota Depok Mohammad Idris membenarkan dua warganya positif terjangkit virus corona.
Dalam konferensi persnya, Idris mengatakan warganya yang positif virus corona tinggal di salah satu perumahan di Sukmajaya, Depok.
Lanjut Idris, korban sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Depok.
Diduga, ada lebih dari 50 orang yang juga terindikasi corona di Rumah Sakit tersebut lantaran berinteraksi dengan korban.
"Yang positif corona ada dua orang, yang terindikasi diatas 50 orang. Yang diatas 50 orang ini yang kontak langsung dengan korban," ujar Idris di Balai Kota Depok, Pancoran Mas, Senin (3/3/2020).
Idris berujar, dari 50 orang lebih tersebut diantaranya merupakan perawat yang ada di rumah sakit.
Saat ini, perawat tersebut pun sudah diistirahatkan dari pekerjaannya sementara.
Terakhir, Idris mengatakan pihaknya tengah berkoordinasi mencari data dan kediamaan 50 orang lebih yang terindikasi virus corona.
• Polsek Kelapa Gading Tangkap Komplotan Maling Motor yang Kerap Beroperasi di Permukiman Warga
• Polisi Perluas Pemasangan Garis Polisi di Rumah Warga Depok yang Terjangkit Corona
• Dampak Virus Corona, Pemprov Jawa Barat Sumbang 10 Ribu Masker Untuk Warga Kota Depok
Benarkan 2 warganya positif virus corona
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengumumkan ada dua warga negara Indonesia (WNI) yang positif terkena virus corona.
Diketahui, dua WNI yang positif corona tersebut merupakan warga Kota Depok, Jawa Barat.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Depok Mohammad Idris pun tak menampik bahwa dua warga positif terjangkit virus mematikan itu.
"Ada dua yang positif orang tua dan anak, sementara dua orang ya," kata Idris dalam konferensi pers di Balai Kota Depok, Pancoran Mas, Kota Depok, Senin (3/3/2020).