Remaja Pembunuh Anak Serahkan Diri

Nasib Bocah 6 Tahun di Sawah Besar, Sempat Dikira Diculik Hingga Akhirnya Ditemukan Tewas di Lemari

"Kemarin orang tua korban lapor ke saya katanya anaknya enggak pulang-pulang," ucap Sofyan (47), Ketua RT setempat

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto usai melakukan olah tkp di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (6/3/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, SAWAH BESAR - Nasib malang menimpa APA, bocah berusia 6 tahun ini ditemukan meregang nyawa dalam kondisi mengenaskan di dalam lemari pakaian.

Sebelum ditemukan tewas pagi tadi, keluarga korban mengira APA menjadi korban penculikan.

Pasalnya, sejak Kamis (5/3/2020) sore, bocah wanita ini tak juga pulang ke rumahnya di daerah Sawah Besar, Jakarta Pusat.

"Kemarin orang tua korban lapor ke saya katanya anaknya enggak pulang-pulang," ucap Sofyan (47), Ketua RT setempat, Jumat (6/4/2020).

Mendengar laporan dari warganya itu, Sofyan pun langsung berinisiatif membantu keluarkan korban mencari APA.

"Saya sempat bantu keluarga keliling kampung cari korban, siapa tahu kan lagi main di rumah temannya," ujarnya.

Namun, usaha Sofyan dan keluarga korban tak menemui hasil, APA tetap tidak berhasil ditemukan.

Untuk itu, Sofyan pun langsung mengajak keluarga korban untuk melapor kepada pihak kepolisian.

"Setelah kita cek dari warga ke warga tapi enggak ada, akhirnya kami ke Polsek Sawah Besar bikin laporan anak hilang," ucapnya.

Sementara itu, Yuli (45), tetangga korban menuturkan, pihak keluarga sempat mencari APA di rumah sang pelaku pembunuhan, yaitu NF (15).

Namun, saat melakukan pencarian, keluarga tak sempat memeriksa lemari pakaian di kamar NF yang berada di lantai dua rumah itu.

"Dicari sama keluarga tapi enggak ketemu, sempat datang periksa (rumah pelaku) tapi enggak buka lemari," kata Yuli.

"Enggak ada yang ngira juga kalau di dalam lemari," tambahnya menjelaskan.

Namun, betapa kagetnya Yuli dan tetangganya yang lain, saat pagi tadi pihak kepolisian mendatangi rumah NF dan menemukan APA tewas dalam kondisi terikat di dalam lemari.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved