PMI Siaga Trombosit Dampak Meningkatnya Penderita DBD di Tangsel

Penderita demam berdarah dengue (DBD) meningkat di Tangerang Selatan (Tangsel).

Tribunjakarta.com/Jaisy Rahman Tohir
Kepala Unit Donor Darah PMI Tangsel, Suhara Manullang, di kantornya, Serpong, Rabu (11/3/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, SERPONG - Penderita demam berdarah dengue (DBD) meningkat di Tangerang Selatan (Tangsel).

Hingga Selasa (10/3/2020), tercatat 87 pasien DBD dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Tangsel.

Jumlah tersebut meningkat sejak awal tahun 2020, tepatnya setelah banjir hebat pada 1 Januari 2020.

Seperti diketahui, pasien DBD memerlukan transfusi trombosit pada situasi tertentu untuk proses penyembuhan.

Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Tangsel, Suhara Manullang, mengatakan, saat ini pihaknya siaga stok trombosit.

"Jadi untuk Unit Donor Darah Palang Merah Tangerang Selatan untuk saat ini, trombosit yang tersedia untuk jumlah keseluruhan ada 70 kantung darah. Sedangkan darah yang siap pakai ada seoitar 690. Dan darah yang dikarantina ada 470 kantung darah," ujar Suhara di Kantor PMI Tangsel, Serpong, Rabu (11/3/2020).

Dari jumlah persediaan itu, Suhara memastikan stok trombosit aman, bisa mengkover jumlah pasien DBD yang ada.

Suhara sudah mempertimbangkan jumlah stok trombosit dengan umur komponen darah itu.

"Kita bicara mencukupi karena kita juga kan tetap memantau kondisi penyakit yang ada. Kita juga koordinasi dengan Dinas Kesehatan hingga kita dalam memproduksi trombosit pun harus diperhitungkan waktunya. Karena perlu disampaikan bahwa trombosit yang diproduksi itu umurnya lima hari," ujarnya.

Jikapun terjadi ledakan penderita DBD dan banyak trombosit dibutuhkan, pihaknya akan bekerja sama dengan PMI kota lainnya.

"Masih aman, artinya, bahwa dengan angka yang ada, maka kita menyediakan 70. Karena kita di UDD 24 jam kan ya, ada 3 shift, nanti kami akan melihat trennya itu. Kalau nanti ada order, maka laboratorium akan menyediakan secara cepat. Apa bila terjadi ledakan di luar perhitungan maka, PMI kan berjejaring. Kita juga bisa minta ke PMI yang lain," ujarnya.

Sebanyak 87 Pasien DBD Dirawat di RSU Tangsel Hingga Maret 2020

Wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali menjangkit wilayah Tangerang Selatan (Tangsel).

Sepanjang periode tahun 2020, mulai Januari hingga Maret, sudah terdapat 87 pasien DBD yang dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Tangsel.

Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, yang meninjau langsung ke RSU Tangsel, Pamulang, mengatakan, pada bulan Januari terdapat 29 pasien, bulan selanjutnya meningkat menjadi 41 pasien, dan sampai 10 hari pertama bulan Maret ini sudah ada 12 pasien.

"Didapat informasi bahwa memang betul bulan Januari itu ada 29 penderita DBD. Dengan catatan ada dari Suradita Kabupaten Tangerang dan Gunung Sindur (Kabupaten Bogor) dan ada juga dari Kebayoran Lama (Jakarta Selatan).".

"Nah bulan Februari naik jadi 41 orang. Yang 29 tadi sembuh karena kan hanya dirawat tujuh hari. Kemudian yang sampai hari ini di bulan Maret ada 17 penderita. Kalau ini seluruhnya dari Kota Tangsel," ujar Benyamin, Selasa (10/3/2020).

Benyamin mengungkapakan, dari puluhan penderita DBD itu, ada dua pasien yang meninggal dunia.

"Kedua, ada memang pada bulan apa itu meninggal dua orang, itu bukan karena DBDnya tapi penyakit penyertanya. Yang meninggal satu anak-anak, dan satu dewasa, semuanya dari Tangsel," ujarnya.

Tiga Orang Masuk Kategori ODP Virus Corona di RSUD Kota Bekasi

Persija Jakarta Berduka Ditinggal Sang Legenda, Bepe Kenang Momen Kebersamaan Bareng Sofyan Hadi

Namun Benyamin menegaskan, meninggalnya dua pasien itu bukan semerta-merta karena DBD, melainkan ada penyakit penyerta lainnya.

"Memang mereka DBD tapi ada penyakit lain yang menyertai," jelasnya.

Rata-rata usia yang mengidap penyakit dari gigitan nyamuk aedes aegypti itu adalah di bawah 28,5 tahun.

"Rata rata 28,5 tahun, kemudian untuk bulan Februari, yang bulan Januari rata-rata18 tahun. Kemudian Februari rata-rata usia 25 tahun tapi itu ada termasuk warga luar Tangerang Selatan," ujarnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved