Sisi Lain Metropolitan
Kisah Bhabinkamtibmas Aiptu Agus, Dirikan Kelas Belajar Anak Putus Sekolah di Lapak Pemulung Jakbar
Teras rumah berukuran 2x4 meter yang ada di lapak pemulung, tepatnya di Kampung Sawah Balong, RT 06 RW 04 Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Suharno
Kepada TribunJakarta.com, Agus mengatakan sudah hampir sebulan ini mendirikan kelas belajar.
Di sana ia sekaligus menjadi pengajar bagi anak-anak para pemulung yang memang tak mendapatkan pendidikan formal.
Ia bercerita, awal mula menemukan lokasi ini saat di sela tugasnya sebagai Bhabinkamtibmas menemukan banyak anak berusia sekolah yang justru tak bersekolah.
"Saya tanya kenapa enggak sekolah," ujar Agus kepada TribunJakarta.com, Kamis (12/3/2020).
"Alasannya, yang pertama karena memang faktor ekonomi karena orangtua mereka mayoritas pemulung," imbuh Agus.
Berdasar hal itulah, ia berinisiatif membangun kelas belajar bagi anak-anak pemulung tersebut.
Dibantu Darsilah (41) warga sekitar, Agus mengumpulkan anak-anak berusia sekolah yang tak beruntung mendapatkan pendidikan formal.
Saat ini, memang baru delapan anak yang mengikuti kelas belajar nonformal di lapak pemulung ini.
Namun, itu tak mematahkan semangat Agus untuk mengajarkan kepada anak-anak tak mampu.
"Di sini enggak hanya belajar mengaji saja, tapi juga kita belajar membaca dan mengaji untuk mereka."
"Agar setidaknya mereka meski tak sekolah tapi tetap mendapatkan pengetahuan," ucapnya.
Agus menjelaskan, kegiatan belajar di lapak pemulung ini dilaksanakan dua hari sekali mulai Pukul 15.30 hingga Pukul 17.30 WIB.
Adapun anak-anak yang belajar disini mulai dari usia lima hingga 10 tahun.
"Iya memang ada yang usia 10 tahun juga dan dia enggak sekolah makanya kita ajarin mereka," kata Agus.
Sulit Dapatkan Izin