Tangis Pilu Wati Lihat Cara Mantan Suami Tewaskan Putri Kandung: Sadis Sekali, Tega Bunuh Anak

Melihat sadisnya mantan suami membunuh anak kesayangannya, Wati meneteskan air mata.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Siti Nawiroh
(KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA)
Warga memadati lokasi reka adegan sekaligus kali pertama ditemukan mayat DS (13) siswi SMPN 6 Tasikmalaya di gorong-gorong sebagai korban pembunuhan ayah kandungnya sendiri di Jalan Cilembang, Kota Tasikmalaya, Kamis (12/3/2020) siang. 

Sebelumnya, Wati akan hadir bersama sang ibu sekaligus nenek Delis. Namun kondisinya sedang sakit.

Maka dari itu, Wati memutuskan didampingi salah satu kerabatnya bernama Dedah saat melihat rekonstruksi.

"Didampingi sama saudara bernama Dedah. Tadinya mau datang dengan nenek Aah. Tapi kondisinya malah sakit sekarang ini," katanya.

Delis sempat selamatkan diri

Kesadisan Budi membunuh sang anak terlihat saat dirinya memperagakan 36 adegan saat rekonstruksi di dua lokasi yang berbeda.

Panji Petualang Sebut King Kobranya Panik, Danang DAcademy Sampai Terjatuh saat Menghindar

Saat cekcok, Budi emosi lalu mencekik Delis.

Delis sempat berusaha kabur dan berhasil.

Ia berlari ke kamar belakang, namun Budi tak menghentikan aksi kejinya.

Budi malah mengejar Delis dan menyeretnya kembali ke lokasi semula di ruangan kecil.

Inilah foto-foto reka adegan kasus pembunuhan siswi SMP yang dibunuh ayah kandungnya saat rekonstruksi di lokasi pertama sebuah rumah kosong dekat tempat kerja pelaku Jalan Laswi Kota Tasikmalaya, Kamis (12/3/2020)
Inilah foto-foto reka adegan kasus pembunuhan siswi SMP yang dibunuh ayah kandungnya saat rekonstruksi di lokasi pertama sebuah rumah kosong dekat tempat kerja pelaku Jalan Laswi Kota Tasikmalaya, Kamis (12/3/2020) ((KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA))

Di situlah akhirnya Delis meninggal di tangan ayah kandungnya sendiri dengan cara dicekik.

Budi sempat mengecek urat nadi Delis untuk memastikan sang anak telah tewas.

Follow juga:

Mayat Delis sempat diseret di lantai untuk di sembunyikan di salah satu ruangan di rumah kosong Jalan Laswi Kota Tasikmalaya itu.

"Korban dianiaya sampai akhirnya diseret untuk disembunyikan saat tersangka kembali kerja," kata Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Anom Karibianto.

Bawa jasad anak diikat kabel

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved