Anggota DPRD DKI Diduga Suspect Corona
Dikabarkan Suspect Corona, Ini Hasil Tes Medis Anggota DPRD DKI Jakarta
Tes lab seorang anggota DPRD DKI Jakarta yang sebelumnya disebut suspect atau diduga terinfeksi virus corona menunjukkan hasil negatif.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Dijelaskan Gilbert, rekan seprofesinya itu mengalami gejala mirip Covid-19 usai mengikuti kunjungan kerja (Kunker) ke daerah Pekanbaru, Riau.
"Beliau enggak keluar negeri, tapi kemarin kita lagi Kunker ke Pekanbaru," ujarnya.
Meski demikian, Gilbert tak mau membeberkan identitas rekan seprofesinya itu demi menghargai anggota tersebut.
Wakil Ketua: Tunggu Hasil Pemeriksaan
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani membantah jika ada anggota dewan yang diduga terinfeksi virus corona (Covid-19).
Ia pun menyebut, kabar itu hanya sekadar isu yang belum tentu kebenarannya.
"Soal ada yang suspect (Covid-19) itu mesti ada tes terukur, kita tidak bisa asal bicara," ucapnya, Senin (16/3/2020).
Politisi mudah PAN ini menyebut, sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI soal dugaan tersebut.
Sejumlah anggota dewan yang menjalani pemeriksaan sampai saat ini belum keluar hasil laboratoriumnya.
"Kalau isu ada yang suspect dari DPRD, sudah ada berkembang. Tapi, saya ingin itu diuji saja," ujarnya saat dikonfirmasi.
"Masalah kebenarannya kita tunggu pemeriksaannya. Tergantung kesedian yang bersangkutan dan keluarga itu sudah jelas," sambungnya.
• Wali Kota Jakarta Selatan Gelar Rapat Virtual Minimalisir Kontak Fisik untuk Cegah Corona
• Penyemprotan Disinfektan Cegah Penyebaran Virus Corona Tak Bisa Asal-asalan
• Imbas Corona, Jumlah Penumpang KRL Menurun 34 Persen
Untuk itu, Zita meminta masyarakat tak panik dan tetap mengikuti informasi resmi dari pemerintah.
"Kami imbau agar warga percaya pada isu yang sudah dikeluarkan oleh sumber resmi. Yanh seliweran, belum tentu jelas, malah bikin panik," kata Zita.
Seperti diberitakan sebelumnya, satu anggota DPRD DKI Jakarta dikabarkan terpapar virus corona (Covid-19).
Saat ini, anggota dewan Kebon Sirih itu masih menunggu hasil pemeriksaan medis atau berstatus suspect virus corona.