Dipanggil Berulang Kali Tak Menyahut, Penghuni Indekos di Cililitan Tewas Dibunuh

Seorang penghuni indekos di Jalan Buluh RT 10/RW 16 Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati berinisial MN (26) jadi korban pembunuhan.

net
Ilustrasi jasad 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Seorang penghuni indekos di Jalan Buluh RT 10/RW 16 Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati berinisial MN (26) jadi korban pembunuhan.

Kanit Reskrim Polsek Kramat Jati Iptu Dicky Agri Kurniawan mengatakan jasad MN ditemukan di kamarnya pada Kamis (19/3/2020) sekira pukul 22.00 WIB.

Kala itu dua teman korban hendak memastikan kondisi MN karena tak masuk kerja tanpa memberikan keterangan ke pihak perusahaan.

"Saat dicek lampu kamar kos korban dalam keadaan menyala. Depan kamarnya juga ada dua pasang sendal, sepeda motor korban juga ada di parkiran indekos," kata Dicky di Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (21/3/2020).

Tapi setelah berulang kali dipanggil MN urung memberi respon sehingga dua temannya curiga lalu melapor ke penjaga indekos.

Setelah penjaga indekos datang dan membuka kamar, mereka mendapati bercak darah dan jasad MN dalam keadaan tergeletak di kasur.

"Korban dalam posisi terlentang dan bagian muka tertutup bantal. Dari hasil pemeriksaan ditemukan luka robek akibat senjata tajam di bagian leher, perut kiri dan pipi korban," ujarnya.

Dari hasil penyelidikan, Dicky menuturkan penghuni indekos lain sempat mendengar suara keributan sekira pukul 05.00 WIB.

Namun karena suara yang terdengar sayup-sayup mereka tak tahu pasti asal suara dan memilih kembali tidur tanpa mengecek situasi.

Pemprov DKI Jakarta: Proyek Pembangunan Dihentikan Jika Pekerja Positif Covid-19

Kisah Balita di Yogya Sembuh Corona: Cerita Bunda Kunjungi Depok Hingga Berada di Ruang Isolasi

Meski tak membeberkan proses penyelidikan, Dicky menyebut pihaknya sudah berhasil mengamankan pelaku tak lama olah TKP beres.

"Saat ini pelaku sudah kita amankan. Sekarang masih pemeriksaan di Mapolrestro Jakarta Timur," tuturnya.

Pantauan TribunJakarta.com di indekos tempat korban tinggal, garis polisi hanya terpasang depan kamar MN yang berada di lantai tiga.

Tapi perempuan yang bertugas sebagai penjaga indekos enggan memberi keterangan apa pun dengan alasan tak tahu.

"Saya enggak tahu apa-apa," kata penjaga indekos tempat MN tinggal.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved