Fakta Pria Mengaku Hamba Tuhan & Lakukan Pencabulan, Pakai Akun Facebook Istri untuk Lancarkan Aksi
AN (40) warga Perumahan Alak, Kelurahan Alak, Kecamatan Alak, Kota Kupang, NTT, telah diamankan aparat Direktorat Reskrimum Polda NTT (18/3/2020).
Penulis: Muji Lestari | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
TRIBUNJAKARTA.COM, NTT - Seorang pria berinisial AN (40) warga Perumahan Alak, Kelurahan Alak, Kecamatan Alak, Kota Kupang, NTT, telah diamankan aparat Direktorat Reskrimum Polda NTT, Rabu (18/3/2020) malam.
AN rupanya diduga terlah melakukan pemerkosaan terhadap wanita berinisial WSB, warga Kota Kupang.
AN, warga asal Kecamatan Amanatun Selatan, Kabupaten Timor Tengas Selatan itu diketahui baru setahun tinggal di Kota Kupang.
• Viral Kampanye Berjemur di Bawah Sinar Matahari untuk Lawan Corona, Dokter Paru Beberkan Khasiatnya
Wakil Direktur Reskrimum Polda NTT, AKBP Anton Ch Nugroho, yang dikonfirmasi di kantornya, Kamis (19/3/2020), membenarkan kalau pelaku diamankan pasca-adanya laporan dari korban.
Pelaku pun diperiksa di Subdit IV/Renakta Dit Reskrimum Polda NTT dan ditahan sejak Kamis (19/3/2020) untuk 20 hari ke depan.
"Pelaku sudah dititipkan di sel Polres Kupang Kota sambil menunggu proses hukum lebih lanjut," tutup dia.
Mengaku Hamba Tuhan
Dalam melakukan aksi bejatnya, AN mengaku kepada korban sebagai hamba tuhan yang bisa menyembuhkan segala macam penyakit.
Kepada sejumlah wartawan, pelaku AN mengaku, mencabuli korban dengan alasan bisa menyembuhkan penyakit yang diderita korban.
"Saya awalnya omong sama dia (korban), kalau saya adalah hamba Tuhan dan biasa melakukan pelayanan terutama kepada orang sakit," ungkap AN.
• Covid-19 Buat Resah, Ahli Virus Sebut Virus Corona yang di Luar Tubuh Mudah Hancur Oleh Cairan Ini
Demi meyakinkan korban, lanjut AN, dirinya mengatakan, kalau korban sedang diguna-guna di bagian leher sehingga harus cepat disembuhkan dengan beberapa ritual.
Setelah itu, kata AN, korban akhirnya mengikuti ritual.
Kesempatan itu dimanfaatkan AN untuk memerkosa korban.
Saat itu korban sempat melawan, namun tak berdaya karena tenaga AN yang lebih besar.
Banyak Foto Bugil di Ponsel Pelaku
Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi terhadap pelaku, ditemukan banyak foto bugil tersimpan di ponsel AN.
Hal itu diungkapkan AKBP Anton Ch Nugroho.
Menurut Anton, saat ditangkap dan diinterogasi, AN masih menyimpan pose telanjang sejumlah perempuan di NTT yang menjadi korbannya.
• Covid-19 Makin Meluas, Ahli Virus Sarankan Konsumsi 2 Hal Ini untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh
"Di HP (ponsel) pelaku ditemukan banyak foto perempuan bugil," ungkap Anton, Jumat (20/3/2020) sore.
Sejumlah perempuan dalam foto itu, lanjut Anthon, berasal dari berbagai daerah di NTT.
Pihaknya, kata Anthon, masih terus menyelidiki kasus itu, dengan memeriksa sejumlah saksi, baik korban maupun pelaku.
Pakai Akun Facebook Istri
Tak hanya menyimpan sejumlah foto bugil korban, AN juga menggunakan akun Facebook milik istrinya dan berteman dengan beberapa perempuan.
Berbekal akun Facebook milik sang istri, AN kemudian menawarkan pengobatan kepada sejumlah wanita yang menjadi sasarannya.
Tak hanya menawarkan pengobatan, AN juga meminta para perempuan tersebut mengirimkan foto wajah, dada, bahkan hingga kemaluannya.
"Saat berteman dengan perempuan di Fecebook, AN lalu menawarkan pengobatan dan minta para perempuan berupa foto wajah, dada, perut bahkan kemaluan," ungkap Anton.
• Fakta Siswi Difabel Diperkosa Guru di Hutan Dekat Asrama, Berawal Diajak Makan Bakso
Pelaku Klaim Dirinya Sebagai Pendoa
Dalam menjalankan aksinya, pelaku AN mengaku dirinya sebagai pendoa.
Sehingga ia kemana-mana membawa kitab suci.
Tak ada yang mengira, aksi yang telah dilakukan AN.
Sehingga seorang korban berisial WSB melaporkan aksi bejatnya kepada pihak kepolisian.(TribunJakarta/Kompas.com)
Dukun Cabul di Tasikmalaya
Seorang siswi SMA di Tasikmalaya harus mengalami nasib nahas.
Ia disetubuhi oleh seorang dukun cabul hingga belasan kali.
Padahal gadis SMA berusia 18 tahun itu adalah pasien yang sedang berobat kepada sang dukun.
Diketahui dukun cabul berinisial T (41) itu merupakan warga Sukaresik, Tasikmalaya.
Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai buruh dan menyambi jadi dukun itu tega menyetubuhi gadis SMA.
• Ubah Ruang Kerja Jadi Serba Pink Agar Betah dan Nyaman, Sindi Habiskan Rp 4 Juta
Peristiwa itu dibenarkan oleh Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Febry Kurniawan Maruf.
Gadis SMA itu, sebut saja Bunga, terpaksa melayani nafsu bejat T lantaran diancam.
Korban diancam keluarganya akan disantet oleh T, jika tak menuruti keinginan bejatnya.
"Lamun dibejakeun ka batur kalakuan amang, ke keluarga neng ku amang arek disantet (Kalau kamu bilang perbuatan paman, nanti keluarga neng ku paman disantet)," kata Febry menirukan ancaman pelaku kepada korban.
Mendapatkan ancaman seperti itu, Bunga takut dan terpaksa melayani nafsu bejat si dukun cabul.
• Bocah Tanggung Balap Liar di Jalan Raya Ciputat Sampai Tutup Jalan, Masyarakat Resah
Aksi pelaku tidak hanya dilakukan sekali.
Dikutip TribunJakarta dari TribunJabar (4/10/2019), dukun cabul tersebut menyetubuhi Bunga sampai 15 kali.
Demi mempertanggungjawabkan perbuatannya, T digelandang ke Polres Tasikmalaya Kota.
T diamankan oleh Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya.
Dukun cabul itu dijerat Pasal 81 ayat 2 dan Pasal 82 ayat 1 UU RI No 17 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.
• Pelajar SMAN 90 Jakarta Diizinkan Pihak Sekolah untuk Ikut Aksi Cat Tembok