Sederet Fakta Mama Muda & Anak Tewas Mengenaskan, Kakak Korban Ungkap Pertemuan Terakhir: Tak Sangka

Jasad mereka ditemukan pertama kali oleh keluarganya yang curiga Leni Kartika tak kunjung keluar rumah.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Muji Lestari
TRIBUNSUMSEL/SHINTA DEWI
Sederet Fakta Mama Muda & Anak Tewas Mengenaskan, Kakak Korban Ungkap Pertemuan Terakhir: Tak Sangka 

TRIBUNJAKARTA.COM - Sosok Leni Kartika (29) dan anak tunggalnya, AN (11) ditemukan tewas mengenaskan dengan luka parah pada Minggu (22/3/2002).

Jasad mereka ditemukan pertama kali oleh keluarganya yang curiga Leni Kartika tak kunjung keluar rumah.

Dikutip dari TribunSumsel, M Anwar (30) kakak Leni Kartika menceritakan kebiasaan sang adik yang kerap bangun pagi dan membuka pintu.

Meski demikian, saat Minggu pagi tersebut, Leni Kartika tak kunjung keluar rumah.

TONTON JUGA:

"Biasanya, subuh adik saya itu (Leni) sudah buka pintu. Tapi sampai matahari sudah terang, kok pintu rumahnya tidak terbuka," ujar Anwar.

Anwar lantas curiga dan memeriksa rumah adiknya.

Amankah Belanja Online Saat Virus Corona Merebak di Indonesia? Ini Penjelasan Ahli

Saat itu Anwar menemukan pintu rumahnya dalam keadaan terkunci. Namun jendela samping rumah sudah dalam kondisi tercongkel dari luar.

"Dari situ saya curiga dan langsung ngajak orang lain untuk cek ke dalam," tegas Anwar.

Dibantu warga, Anwar masuk ke rumah adiknya melalui jendela yang rusak dan menemukan sang adik dan keponakannya tewas bersimbah darah.

Ilustrasi tewas
Ilustrasi tewas (Kompas.com)

"Adik saya mengalami luka gorok di leher. Sedangkan anaknya alami luka bekas pukulan di kepala, lebam di leher dan lecet,"ungkap Anwar.

Leni Kartika tewas di lokasi, sementara putrinya AN yang masih hidup segera dievakuasi ke Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Sayangnya nyawa AN tidak bisa diselamatkan. Dia meninggal saat dirawat.

Ramalan Zodiak Cinta Selasa 24 Maret 2020, Cancer Gembira, Gemini Bakal Beruntung Nih!

"Keponakan saya, saat ini jenazahnya sudah dibawa pulang ke kampung untuk dimakamkan. Sedangkan adik saya masih akan divisum di RS Bhayangkara Palembang," tegas Anwar.

jenazah Leni Kartika Sari saat dibawa ke instansi forensik rumah sakit Bhayangkara Palembang, Minggu (22/3/2020).

Sempat bertengkar dengan kekasih

Anwar menjelaskan adiknya telah bercerai dengan mantan suaminya sejak 2 tahun lalu. Sejauh ini, Anwar mengaku sang adik tak memiliki permasalah dengan orang lain.

Hanya saja ia sempat mendengar Leni cekcok dengan kekasihnya.

"Sempat dengar sih, dia ada ribut sama pacarnya," kata Anwar.

Arafah Kagum Total Harga OOTD Raffi Ahmad, Suami Nagita: Bukan Sombong Tapi Ngomong Apa Adanya

Namun Anwar mengaku tidak mengetahui kekasih adiknya.

Selama ini Leni jarang menceritakan persoalan asmara pada Anwar.

"Biasanya dia (Leni) suka cerita sama adik saya yang satu lagi. Kalau sama saya mungkin sungkan, soalnya saya laki-laki. Sama saudara perempuan dia lebih terbuka untuk cerita," ungkap Anwar.

Pertemuan terakhir dengan kakak

Anwar mengaku, ia sama sekali tak menyangka bahwa kejadian mengerikan ini akan menimpa adik dan keponakannya.

Sebab ia masih sempat bertemu keduanya pada malam hari sekitar pukul 21.30, sebelum jenazah korban ditemukan keesokan harinya.

follow juga:

"Semalam saya masih bertemu mereka berdua. Soalnya saya biasa nitip motor di rumah mereka kalau malam dan akan saya ambil besok paginya," cerita Anwar.

Anwar berujar tidak ada keanehan yang ia rasakan saat terakhir kali bertemu dengan adik dan keponakannya itu.

Fakta-fakta Pegawai Telkom Asal Bekasi Meninggal Positif Corona, Istri dan Anak Ikut Tertular

Tidak pula ia terima adanya keluhan atau kecemasan yang didengar dari kedua korban.

"Saya sangat tidak menyangka dengan kejadian ini," ujarnya.

Anwar sendiri begitu terpukul dengan peristiwa yang menimpa sang adik dan keponakannya.

Saat membawa jenazah sang adik masuk ke instalasi forensik RS Bhayangkara, ia bahkan tak kuasa menahan tangis.

Berharap pelaku dihukum setimpal

Anwar yang semula terlihat kuat dan sibuk mengurus berbagai keperluan jenazah, seketika langsung terduduk usai membaringkan jenazah sang adik di ruang instalasi forensik.

Seraya menangis, ia terus menunduk kepala seraya menghapus air mata yang membasahi pipinya.

"Saya berharap, siapapun yang berbuat seperti ini ke adik saya, bisa segera mendapat ganjaran setimpal atas perbuatannya," harap dia.

Atas kejadian ini, pihak keluarga juga sudah membuat laporan ke pihak yang berwajib.

"Saya berharap kasus ini bisa segera terungkap," ujarnya.

Polisi temukan penutup wajah pelaku

Kapolsek Muara Telang, Iptu Gunawan mengatakan dari TKP awal ditemukan barang bukti berupa penutup wajah dari sarung yang diduga milik pelaku.

Polisi juga menemukan jendela rumah korban dalam keadaan tercongkel. Namun tidak ada barang-barang berharga milik korban yang dinyatakan hilang oleh pihak keluarga.

"Sedangkan untuk senjata tajam dan lainnya, tidak kita dapati di lokasi," ujarnya.

Hingga kini, polisi juga masih menyelidiki motif dari kejadian ini.

"Semuanya masih dalam penyelidikan dan akan kita lakukan pengembangan untuk bisa mengungkap kasus ini," ujarnya. (TRIBUNJAKARTA/TRIBUNSUMSEL/SRIWIJAYAPOST)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved