Virus Corona di Indonesia

Ada Ketakutan Setiap Harinya, Dokter di Lampung yang Tangani Pasien Corona: Kapan Ini Semua Berakhir

Kesembuhan para pasien positif corona merupakan kerja keras para garda terdepan yakni tenaga medis.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Siti Nawiroh
Shutterstock via Kompas
Ilustrasi corona - Ada Ketakutan Setiap Harinya, Dokter di Lampung yang Tangani Pasien Corona: Kapan Ini Semua Berakhir 

TRIBUNJAKARTA.COM - Virus corona kini telah menjadi pandemi di seluruh dunia.

Bahkan di Indonesia, kasus tersebut terus meningkat setiap harinya.

Hingga Rabu (25/3/2020), telah ada 790 orang yang positif terjangkit.

Hal ini dinyatakan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Rabu (25/3/2020) sore.

"Sekarang tambah 105 kasus, sehingga total kasus ada 790," ujar Achmad Yurianto.

Yuri menyatakan pemerintah mengoreksi jumlah kasus yang tercatat kemarin.

Bongkar Buku Tabungan Nagita Slavina di Depan Gritte Agatha, Raffi Ahmad Sampai Tercengang

Jika kemarin disebutkan ada 686 kasus, maka seharusnya ada 685 hingga kemarin.

"Karena kemarin ada satu pasien tercatat di dua rumah sakit," ujar Yuri.

Selain itu, menurut Yurianto, ada penambahan tiga pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Dengan demikian, total ada 58 kasus pasien meninggal dunia akibat virus corona.

Rafathar Disuntik Sampai Ditenangkan 5 Orang, Nagita Slavina Tertawa Dengar Teriakan Sang Anak

Kemudian, pemerintah juga menyebutkan bahwa ada 31 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Kesembuhan para pasien positif corona merupakan kerja keras para garda terdepan yakni tenaga medis.

Dengan segala perjuangannya, para tenaga medis mengemban tugas mulia.

Pengalaman merawat pasien covid 19 itu dibagikan oleh dr Achmad Gozali melalui akun Instagram pribadinya @aigozali06 pada Jumat (20/3/2020).

Unggahan foto dokter Gozali yang mengenakan alat perlindungan diri (APD) lengkap itu disukai 20 ribu orang dan dikomentari 900 kali per Kamis (26/3/2020).

Puluhan Ikan Seharga Ratusan Jutanya Mati Masal, Irfan Hakim Berduka: Nyesek Karena Keteledoran

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved