Alasan Bomber Persib Castillion Tes Ulang Virus Corona, Robert Izinkan Pilar Asing Pulang Kampung

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts mengizinkan legiun asing Maung Bandung pulang kampung ke negara asalnya.

Robert menganjurkan legiun asing segera pulang jika masih ada penerbangan ke negaranya.

"Silakan untuk pulang ke rumahnya masing-masing dan menghabiskan waktu bersama orang tercinta."

"Bagi pemain asing, saya sudah anjurkan untuk segera pulang jika masih ada penerbangan ke negaranya. Karena kita tahu beberapa bandar udara sudah menghentikan aktivitas penerbangan," ujar Robert dikutip dari laman resmi klub.

Robert meminta semua pemain yang ingin melakukan perjalanan pulang agar tetap waspada dengan situasi penyebaran virus Corona (Covid-19).

"Saya meminta agar semua pemain bisa menjaga diri dan tetap sehat, sampai kami semua berkumpul lagi untuk menjalani kompetisi. Saya pun mendoakan kita semua bisa segera terbebas dari situasi seperti saat ini," kata Robert.

Geoffrey Castillion Tes Ulang Virus Corona

Bomber Persib Bandung Geoffrey Castillion kembali menjalani pemeriksaan untuk mendeteksi virus corona.

Hal itu dilakukan karena pemain asal Belanda itu baru pulang dari negaranya beberapa hari lalu.

Tes dilakukan oleh tim dari Laboratorium Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat di Graha Persib, Kamis (26/3/2020).

Ia dites bersama beberapa pemain lain dan pelatih Robert Alberts.

Dokter tim Persib Bandung dr. M. Raffi Ghani menjelaskan Castillion kembali harus menjalani tes karena baru pulang dari Belanda.

Hasil diskusi dengan tim Laboratorium Dinas Kesehatan Jawa Barat, pemain tersebut harus dites kembali untuk lebih memastikan kondisi kesehatannya.

"Castillion sebelumnya dilakukan tes pada 16 Maret 2020 dan hasilnya negatif, namun ada kegiatan dia pulang ke negaranya. Setelah pulang, saya berdiskusi, maka dilakukan tes ulang untuk mendeteksi kembali sebagai pencegahan dini," kata Rafi, Kamis 26 Maret 2020.

Raffi pun mengingatkan kembali akan pentingnya menjaga pola hidup sehat.

Dia menganjurkan untuk selalu menjaga kebersihan termasuk mencuci tangan dan melakukan social distancing atau menjaga jarak dari kerumunan orang.

"Lakukan semua anjuran pemerintah untuk memutus rantai virus corona ini. Lakukan pola hidup sehat, rajin mencuci tangan dengan sabun. Semoga wabah ini segera berakhir," ucapnya.

Persib Kembali Gelar Tes Virus Corona

Persib Bandung kembali melakukan tes virus Corona kepada beberapa pemain yang belum melakukannya. Hal ini sebagai upaya pencegahan merebaknya wabah Corona (Covid-19).

Tes dilakukan oleh para petugas dari Laboratorium Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat di Graha PERSIB, Kamis 26 Maret 2020. Tes ini berlangsung mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB.

Pemain yang menjalani tes kali ini adalah, Omid Nazari, Geoffrey Castillion, Fabiano Beltrame dan Wander Luiz.

Selain pemain, pelatih Robert Alberts dan Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat, Zaenuri Hasyim juga turut menjalani tes.

Dokter tim Persib Bandung dr. M. Raffi Ghani mengatakan, tes ini merupakan agenda yang sangat penting untuk skuat Maung Bandung.

Selain untuk memastikan tidak adanya yang terpapar virus corona, hasil tes juga sebagai salah satu syarat untuk pemain asing yang ingin pulang ke negara masing-masing.

"Ini adalah pengecekan kepada yang belum (tes). Ini untuk mendeteksi sedini mungkin apakah terpapar atau tidak virus corona. Dan bagi pemain asing beberapa memerkukan keterangan bebas covid 19 untuk bisa pulang," kata Raffi di Graha PERSIB seperti dikutip dari laman resmi klub.

Rafi menyampaikan, tes corona ini meliputi pemeriksaan sampel cairan dari hidung dan mulut.

Hasil tes sudah bisa didapatkan kurang lebih sekitar lima jam setelahnya.

Dokter yang sudah mengabdi 11 tahun lebih untuk Pangeran Biru ini berharap wabah Corona bisa segera berakhir.

"Sekarang yang terpenting adalah kita semua bisa saling menjaga diri dan menjaga kebersihan. Kita berdoa agar penyerbaran wabah ini bisa berhenti dan putus secepatnya," pungkas Rafi.**

Reaksi Wander Luiz soal Penghentian Liga 1 2020

Pemain depan Persib Bandung Wander Luiz harus menahan asa untuk menambah koleksi golnya pada kompetisi Liga 1 2020.

Sebelum kompetisi terhenti sementara karena merebaknya wabah virus corona, striker asal Brazil ini telah mengemas 4 gol dan meraih predikat top skor sementara.

Wander Luiz mengakui, situasi sulit saat ini bukan hanya menimpa dirinya, namun semua pihak. Secara pribadi, dia mengaku sedang dalam performa terbaiknya.

Tetapi dengan terhentinya kompetisi secara tiba-tiba membuatnya harus membangun performanya dari awal.

"Kurang bagus karena semua pemain sedang top level, dan semua berhenti akan membuat kembali ke awal lagi. Tapi, ini demi keselamatan semua. Kita semua harus memahami situasi ini," kata pemain bernomor punggung 9 ini.

Wander Luiz berjanji akan tetap menjaga kondisi meskipun kompetisi berhenti untuk sementara.

Selain menjalankan intruksi dari pelatih Robert Alberts untuk menjaga kebugaran, ia tak mau fisiknya turun drastis saat kembali berlatih nanti.

"Saya tetap berlatih untuk menjaga kondisi saya. Sebab, pelatih juga menyuruh jaga kondisi," ucapnya.

Beni Okto di Kampung Halaman

Liga 1 2020 sudah dihentikan sementara akibat penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Indonesia.

Kendati harus menerapkan social distancing, para pemain Persib Bandung tak lantas menyia-nyiakan waktu di rumah dengan berleha-leha.

Hal senada juga diucapkan pemain depan Maung Bandung, Beni Oktovianto.

“Saya sudah di kampung halaman bersama keluarga. Tapi insya Allah siap berkeringat bersama tim lewat latihan online. Itu penting buat kami pemain,” ungkapnya dikutip dari laman resmi klub.

• Dalam Setahun, Rumah Seorang Warga di Cipedak Jagakarsa Dua Kali Hancur Karena Ditabrak Truk Molen

• Ikuti Fatwa MUI, Masjid Al-Azhar Kebayoran Putuskan Tunda Pelaksanaan Salat Jumat

• Mudik Lebih Awal Saat Pandemi Corona: Ribuan Warga Pulang Kampung, Dipicu Ekonomi Jakarta Melambat

Lebih lanjut, pemain bernomor punggung 83 itu mengaku bersedih dengan situasi terkini terkait Covid-19.

Ia berharap seluruh masyarakat agar bisa membantu pemerintah dengan menjaga jarak guna memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.

“Pastinya, untuk yang tidak berkepentingan sebaiknya jangan keluar rumah. Dengan menjaga jarak dan pola hidup bersih, insya Allah kita bisa menuntaskan ini semua,” pungkas Beni Okto. (Persib.co.id)