Antisipasi Virus Corona di Indonesia
Update Corona di Jakarta: 1 Pasien Isolasi RSPI Sulianti Saroso Meninggal, 26 Orang Dirawat
RSPI Sulianti Saroso merawat 26 pasien isolasi terkait virus corona (COVID-19) per hari ini, Rabu (1/4/2020).
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - RSPI Sulianti Saroso merawat 26 pasien isolasi terkait virus corona (COVID-19) per hari ini, Rabu (1/4/2020).
Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso dr. Mohammad Syahril mengatakan, dari jumlah tersebut, 19 di antaranya positif COVID-19.
"Pasien yang masih dirawat di RSPI berjumlah 26 orang, 19 confirmed (pasien positif), tujuh pasien dalam pengawasan," kata Syahril, Rabu (1/4/2020).
Menurut data RSPI Sulianti Saroso, dalam 24 jam terakhir, dari jumlah total, ada dua orang pasien isolasi yang baru masuk.
Sementara itu, masih dalam kurun waktu 24 jam, tercatat ada seorang pasien isolasi yang meninggal dunia.
"Dalam 24 jam ada pasien baru dua orang, meninggal satu orang," kata Syahril.
Adapun menurut juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto, hingga hari ini, total ada 1.677 kasus COVID-19 di seluruh Indonesia.
Angka ini bertambah 149 pasien dari data yang dirilis kemarin.
"Untuk kasus konfirmasi positif ada penambahan 149 orang, sehingga sekarang menjadi 1.677," ujar Yurianto dalam keterangan persnya hari ini.
432 Pasien Jalani Rawat Inap di RS Darurat Corona per Rabu (1/4/2020)
Sebanyak 432 pasien menjalani rawat inap di Rumah Sakit Darurat Corona, Wisma Atlet Kemayoran, Rabu (1/4/2020).
Demikian disampaikan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I, Laksamana Madya Yudo Margono, dalam keterangan tertulis, pukul 13.00 WIB, Rabu (1/4/2020).
"Jumlah pasien rawat inap di RS Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet (Tower 7) pada Rabu, (1/4/2020), pukul 13.00 WIB, 432 orang," jelas Yudo, sapaannya.
"Dari jumlah itu terdiri 263 pria dan 169 wanita," ujar dia.
Berdasarkan data tim kesehatan Rumah Sakit Darurat Corona terdapat 111 orang positif Covid-19.
Sementara, terdapat 81 orang dalam pemantauan (ODP) dan 240 pasien dengan pengawasan (PDP).
"Positif Covid-19 ada 111 orang, ODP 81 orang, dan PDP 240 orang," ujar Yudo.
"Jumlah Pasien meninggal sampai hari ini tercatat tiga (3) orang," sambungnya.

Diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, jumlah pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat Covid-19, Wisma Atlet Kemayoran, 413 orang.
Demikian disampaikan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I, Laksamana Madya Yudo Margono, dalam keterangan tertulisnya kepada Wartawan, Selasa (31/3/2020).
Data ini terhimpun pada pukul 08.00 WIB, Selasa, 31 Maret 2020.
"Perkembangan jumlah pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet, Selasa 31 Maret 2020 pukul 08.00 WIB, bejumlah 413 orang," kata Yudo, sapaannya.
Dia mengatakan, 253 dari 413 pasien tersebut merupakan pria.
Sementara, 160 dari 413 pasien merupakan wanita.
"Terdiri dari 253 pria dan 160 Wanita," ujar Yudo.
Tim medis Rumah Sakit Darurat Corona juga mencatat pasien positif Covid-19, kini sebanyak 101 orang.
Pasien dengan pengawasan (PDP) sebanyak 232 orang.
Orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 80 orang.
"PDP terdapat 232 orang dan ODP ada 80 orang," ujar Yudo.
• Wali Kota Jakarta Barat Ajak Warganya Donasikan Pendapatan untuk Kebutuhan Medis
• Pasutri di Bogor Dinyatakan Positif Corona, Sempat Mengaku Negatif dan Berbaur dengan Warga
Diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, Komandan Satuan Tugas Kesehatan RS Darurat Covid-19, Brigjen TNI dr. Agung Hermawanto, mengatakan 411 pasien rawat inap di sana, kemarin (30/3/2020) siang.
"Data pasien hari ini yang rawat inap terdapat 411 orang," kata Agung, sapaannya.
Dari 411 pasien ini, terdapat 252 pria dan 159 wanita.
"Ada 252 pria dan 159 wanita," singkat Agung.
Sementara, berdasarkan data yang masuk di Rumah Sakit Darurat Corona, terdapat pasien positif Covid-19 sebanyak 92 orang.
Kemudian, jumlah pasien dengan pengawasan (PDP) sebanya 230 orang.
"Kalau yang ODP (orang dalam pemantauan) 89 orang," tambahnya.