Antisipasi Virus Corona di Tangerang
Dua Hari Jelang PSBB Tangerang, Stasiun dan Pasar Masih Dipadati Masyarakat
Selain Stasiun, Arief juga meninjau lokasi Pasar Anyar Tangerang yang juga merupakan objek vital untuk pemenuhan kebutuhan sehari hari bagi masyarakat
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Pemerintahan Kota Tangerang melakukan pemeriksaan ke fasilitas umum menjelang penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Sebelumnya diketahui, penerapan PSBB di Kota Tangerang akan dilakukan pada hari Sabtu (18/4/2020) selama 14 hari ke depan.
Penerapan tersebut mengikuti surat keputusan Gubernur Banten Nomor 443/Kep. 140-Huk/2020 soal penerapan PSBB di Tangerang Raya.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah pun langsung meninjau Stasiun Tangerang yang menjadi akses keluar masuk Kota Tangerang.
"Jumlah yang keluar masuk Kota Tangerang ternyata masih banyak," kata Arief, Kamis (16/4/2020).
Ia meminta kepada pengelola stasiun untuk tetap menyediakan fasilitas kebersihan.
Juga terus menggalakan physical distancing untuk memutus rantai penularan Virus Corona atau Covid-19.
"Untuk itu perlu ditingkatkan kewaspadaannya, dengan ditambah fasilitas kebersihannya," pinta Arief kepada Kepala Stasiun Tangerang.
• Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas Berikan 200 Paket Sembako di Kelurahan Kebon Jeruk
• Perampok Gasak Rp 30 Juta Dari Minimarket di Depok, Modus Pura-pura ke Mesin ATM
Selain Stasiun, Arief juga meninjau lokasi Pasar Anyar Tangerang yang juga merupakan objek vital untuk pemenuhan kebutuhan sehari hari bagi masyarakat.
"Pakai maskernya pak bu, memang kurang nyaman tapi penting untuk kebaikan bersama," ujar Arief.
Selain mendorong penggunaan masker, Arief juga mendorong kepada pedagang dan masyarakat untuk menggunakan uang non tunai sebagai metode pembayaran saat berbelanja.
"Sebisa mungkin pembayarannya non tunai, misalnya ditransfer atau pakai aplikasi," imbaunya.