Baru Bebas Gegara Program Covid-19, Napi Kembali Berulah: Mencuri Buat Makan
Napi yang baru keluar Lapas Kendal kembali beraksi di Solo. Padahal, M, warga Solo baru saja mendapatkan program asimilasi Pandemi Covid-19.
Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Muhammad Zulfikar
Kejadian Serupa
Curi Motor

Bekas napi yang mendapatkan pembebasan dari Kemenkumham berhasil ditangkap polisi usai kedapatan mencuri motor di Kampung Nayu, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, napi yang sempat viral karena detik-detik aksinya terekam CCTV pada Rabu (8/4/2020) malam, berhasil ditangkap ditangkap oleh polisi di wilayah polsek Sukorejo, Kabupaten Kendal, Minggu (12/4/2020).
Kapolsek Banjarsari, Banjarsari Kompol Demianus Palulungan membenarkan pelaku pencurian motor yang sempat viral karena video detik-detik pencurian tersebar di medsos.
"Iya sudah tertangkap kersama dengan Polsek Sukorejo Kendal," ungkapnya, Senin (13/4/2020).
Dia memastikan jika pelaku berinisial AK alias Bengkong (23) warga Desa Bolon, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar itu merupakan narapidana yang mendapat asimilasi atau bebas bersyarat dari Kemenkumham karena pandemi Covid-19.
"Dia keluar alias bebas dari Lapas Ambarawa pada Jumat 3 April 2020 kemarin," jelasnya.
Dendam Setelah Keluar Penjara
Narapinda (napi) asimilasi atau bebas bersyarat yang diberikan Kemenkumham akibat Corona dari Rutan Kelas IIB Wonogiri harus kembali merasakan dinginnya jeruji besi.
Sebelumnya, napi berinisial DAK adalah mantan napi kasus pencurian dan pemberatan (curat) hingga narkoba.
Baru dibebaskan dalam hitungan hari, DAK yang merupakan warga Semarang ini malah melakukan penganiayaan kepada H warga Desa Serut, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, pada Sabtu (11/4/2020).
Menurut Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Nanung Nugroho, DAK beraksi bersama satu temannya berinisial DAW warga Desa Celep, Kecamatan Nguter, Sukoharjo.
"Motifnya adalah dendam, sehingga kedua pelaku nekat melakukan penganiayaan terhadap korban," katanya saat ditemui di ruangannya, Kamis (16/4/2020).
Kejadian tersebut bermula saat kedua pelaku mendatangi rumah korban di Desa Serut.