Info Kesehatan

Bolehkah Tetap Donor Darah Saat Corona Merebak? Ini Penjelasannya

Kepala Unit Donor Darah PMI Tangsel Suhara Manullang pun mengkhawatirkan penurunan donor darah di tengah penyakit demam berdarah (DBD) yang meningkat.

Editor: Kurniawati Hasjanah
TribunJakarta.com/Yulis
Suasana pendonor di Unit Transfusi Darah PMI Kota Bogor, Jalan Kresna Raya, Kamis (2/4/2020). 

Misalnya memastikan tempat donor darah rutin disemprot disinfektan dan ada alat pengecekan kesehatan bagi mereka yang datang ke kantor PMI.

"Yang pasti kami selalu rutin disinfektan ya, semua yang di kantor PMI melalui pemeriksaan kesehatan ketat.

Sehingga dipastikan orang-orang yang ada di dalamnya pun keadaannya sehat," ucap Anggota Bagian Perekrutan Pelayanan Donor Darah Sukarela (P2D2S) Kota Bekasi Liza Nodya Chintadin.

Diberitakan Kompas.com edisi 3 April 2020, Liza mengimbau agar masyarakat tetap donasi darah rutin.

Sebab, dengan donasi darah, masyarakat bisa menguatkan imunitas tubuh.

“Saya berharap ada yang donor, saya tidak menghalangi keluar rumah, tetap di dalam rumah lebih aman.

Tapi kita harus jaga kesehatan kita sendiri karena corona datang dari tubuh yang kita kurang fit jadi mudah tertular.

Namun, ketika kita mendonor di situ kekebalan tubuh kita akan semakin kuat,” tutur dia.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Stok Darah Menipis, Amankah Donor Darah di Tengah Pandemi Corona?"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved