Fenomena Ribuan Cacing Muncul di Solo dan Klaten, Bukan Pertama Kali, Ini Kesaksian Warga
Fenomena ribuan cacing muncul dari tanah menghebohkan warga Solo dan Klaten, Sabtu (18/4/2020). Berikut kesaksian warga.
Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNJAKARTA.COM, SOLO - Fenomena ribuan cacing muncul dari tanah menghebohkan warga Solo dan Klaten, Sabtu (18/4/2020).
Di Solo, ratusan cacing keluar di Pasar Gede.
Sedangkan di Klaten, ribuan cacing keluar di RT 11, RW 05, Dukuh Socowetan, Kelurahan Socokangsi Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten.
Sejumlah warga pun memberikan kesaksian mengenai kemunculan ribuan cacing itu.
Bahkan ada warga yang jijik melihatnya.
Pengamat lingkungan hidup juga memberikan analisa mengenai fenomena ribuan cacing muncul dari tanah.
Ribuan Cacing di Pasar Gede Solo

Pedagang Pasar Gede Solo dikagetkan dengan ratusan cacing yang keluar secara tiba-tiba dari tanah di tengah pandemi corona yang belum kelar ini.
Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, ribuan cacing tersebut keluar sekitar pukul 05.30 WIB di taman sisi timur Pasar Gede, Solo.
Pedagang bakso Pasar Gede, Marsono Hadiwiyono menceritakan ratusan cacing itu mendadak keluar dari taman tersebut dan sempat membuatnya kaget.
Pasalnya, ratusan cacing itu melewati depan toko jualannya.
"Tadi pagi itu, di sini penuh dengan cacing, entah dari mana, kelihatannya cacing dari taman, kalau tidak salah," kata Marsono kepada TribunSolo.com, Sabtu (18/4/2020).
Sementara itu, fenomena serupa juga terjadi di Klaten tepatnya RT 11, RW 05, Dukuh Socowetan, Kelurahan Socokangsi Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten.
Iswanto (27) warga setempat mengatakan, orang yang melihat ribuan cacing tersebut adalah ayahnya sendiri.
"Awalnya pukul 06.00 WIB, bapak saya bernama Jimo Siswowiyanto (60) sedang keluar rumah, lalu bapak saya melihat ribuan cacing keluar dari tanah, lalu bapak saya manggil saya," kata Iswanto.
Iswanto mengatakan, kejadian sekitar pukul pukul 07.18 WIB dan langsung membersihkan tempat tersebut.
"Saya sempat rekam Itu, jam 7 pagi, saya langsung bersihkan cacing-cacing itu," jawab Iswanto.
Iswanto mengatakan, sudah dua kali peristiwa tersebut terjadi.
"Kejadian ini sudah dua kali, kemarin sama tadi pagi, kemarin-kemarin belum ada kejadian seperti itu," aku Iswanto.
Fenomena di Klaten

Fenomena ribuan cacing tanah keluar dari tanah menghebohkan warga Klaten, Sabtu (18/4/2020).
Awalnya, munculnya ribuan cacing tersebut diketahui dari Media Sosial (Medsos) Instagram @kabar_klaten dan dikirim oleh akun Instagram @gupe502.
TribunSolo.com melakukan penelusuran dan menghubungi pemilik akun yang mengabarkan adanya ribuan cacing tersebut.
Pemilik akun tersebut bernama Iswanto (27) warga RT 11 RW 05, Dukuh Socowetan, Kelurahan Socokangsi, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten.
Iswanto mengatakan, kejadian tersebut awalnya diketahui oleh ayahnya.
"Awalnya pukul 06.00 WIB, bapak saya bernama Jimo Siswowiyanto (60) sedang keluar rumah, lalu bapak saya melihat ribuan cacing keluar dari tanah, lalu bapak saya manggil saya," kata Iswanto.
Iswanto mengatakan, sekitar pukul pukul 07.18 WIB dia langsung membersihkan tempat yang ada ribuan cacing tersebut.
"Saya sempat rekam Itu, jam 7 pagi, saya langsung bersihkan cacing-cacing itu," jawab Iswanto.
Iswanto mengaku, sudah dua kali peristiwa itu terjadi.
Pedagang Bakso Kaget dan Jijik
Pedagang bakso, Marsono Hadiwiyono menceritakan ratusan cacing itu mendadak keluar dari taman tersebut dan sempat membuatnya kaget.
Pasalnya, ratusan cacing itu melata melewati depan toko jualannya.
"Tadi pagi itu, di sini penuh dengan cacing, entah dari mana, kelihatannya cacing dari taman, kalau tidak salah," kata Marsono kepada TribunSolo.com, Sabtu (18/4/2020).
Marsono mengumpamakan, kalau ratusan cacing itu tadi dikumpulkan bisa satu ember kecil penuh.
"Itu tadi ada ratusan, bisa 500 lebih cacing yang keluar, itu mereka sampai ke jalan raya tadi," terang Marsono.
Marsono kemudian bergegas membersihkan ratusan cacing yang keluar dengan sapu.
"Saya langsung ambil sapu, saya sapu dari timur terus saya buang ke jalan raya," jelas dia.
"Taman juga saya sapu, saya sapu ke arah utara sana sampai pukul 08.00 WIB, satu-dua cacing keluar lagi, keluar lagi," imbuhnya membeberkan.
Itu dilakukannya untuk memberikan kenyamanan bagi para pembeli yang datang ke toko miliknya.
"Kita kan disini jualan makan ada begituan jijik, kita laki-laki yang sering mancing juga lihatnya jijik, sampai tadi siang tidak mau makan," tutur Marsono.
Fenomena serupa juga terjadi di Klaten, dari kesaksian warga sekitar ada ribuan cacing yang keluar dari tanah, Sabtu (18/4/2020). (
Cacing Seperti Bakmi
Tak terkecuali, pedagang Pasar Gede Solo, Marsono Hadiwiyono saat hendak membuka tokonya.
"Disini penuh cacing, entah dari mana, kelihatannya cacing dari taman, kalau tidak salah," kata Marsono kepada TribunSolo.com, Sabtu (18/4/2020).
Sebanyak kurang lebih 500 cacing keluar dari taman sisi utara Pasar Gede Solo di kala pagi.
"Itu kayak tidak nalar cacing entah dari mana, kita tidak tahu, pembatas taman itu sampai buat jalan semua cacing, seperti semut jalan baris mau pindah tempat," ujar Marsono.
"Kalau yang lebih parah belakangnya penjual leker, itu sampai muntel kayak bakmi," imbuhnya membeberkan.
• AirAsia Siap Operasikan Kembali Rute Domestik Secara Terbatas
• Jakarta Darurat Corona, 58.801 Orang Tinggalkan Ibu Kota Selama April 2020
• Yuk Catat Syarat Penerima & Cara Mendapatkan Bantuan PKH Ketika Pandemi Covid-19
Guna memberikan kenyamanan bagi para pembelinya, Marsono kemudian membersihkannya dengan sapu.
Fenomena ratusan cacing itu terjadi sampai pukul 08.00 WIB.
"Saya ambil sapu, saya sapu dari timur ke jalan raya, yang taman juga saya sapu semua, tak sapu ke utara sana, sampai siang ada satu-dua yang keluar lagi," kata Marsono.
Analisa Pengamat
Pengamat Lingkungan Hidup Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Prabang Setyono menjelaskan fenomena tersebut bisa muncul lantaran tingkat kelembaban tanah berubah.
"Cacing kan habitatnya di agregat-agregat tanah, fenomena itu bisa terjadi karena ada perubahan kelembaban tanah," jelas Prabang, Sabtu (18/4/2020).
"Perubahan itu terjadi karena terjadinya perubahan musim, kurang lebih sebulan dua bulan ini masa transisi, musim penghujan ke musim kemarau, suhu di dalam tanah panas," imbuhnya membeberkan.
Kondisi itulah yang membuat cacing keluar dari tanah untuk mencari perlindungan diri.
"Bisa jadi ada dinamika suhu tanah di dalam tanah," terang Prabang.
Apalagi sejumlah gunung di Indonesia saat ini sedang aktif dan itu bisa mempengaruhi suhu tanah.
"Malah bisa sedikit logis, sekarang banyak sekali gunung-gunung yang dulunya tidur, kini aktif, istilahnya ada geotektonik," kata Prabang. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Penampakan Cacing Tanah di Pasar Gede Solo dan Klaten: Berbaris Kayak Semut, Bentuknya Mirip Bakmi, .
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Pengamat UNS Ungkap Kenapa ada "Pasukan" Cacing Keluar di Solo dan Klaten, Ini Ulasannya, .
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul BREAKING NEWS : Corona Belum Usai, Ribuan Cacing Muncul Gegerkan Warga Solo dan Klaten, .
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Kesaksian Pedagang Pasar Gede Lihat "Pasukan" Cacing Tanah Keluar Lewat Depan Tokonya,.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Geger Fenomena Aneh di Klaten : Ratusan Cacing Tanah Muncul dari Dalam Tanah, Warga Kebingungan,.