Antisipasi Virus Corona di Tangerang

Hanya Hari ini, Simak Lokasi Rapid Test Gratis di Pasar Tradisional Tangerang

Pada hari pertama dan kedua yakni 20 dan 21 April, skrining Covid-19 dilaksanakan pada 12 lokasi berbeda

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Susana rapid test Covid-19 di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Rabu (25/3/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melalui Dinas Kesehatan dalam dua hari menggelar skrining Covid-19 atau rapid test.

Pada hari pertama dan kedua yakni 20 dan 21 April, skrining Covid-19 dilaksanakan pada 12 lokasi berbeda secara gratis.

Kepala Dinkes sekaligus Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Banten dr. Ati Pramudji Hastuti mengatakan untuk hari kedua akan dilaksanakan dihampir seluruh pasar tradisional di Tangerang Raya.

Meliputi Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Tangerang Selatan.

"Akan dilaksanakan skrining Covid-19 pada 12 lokasi pasar wilayah Tangerang Raya. Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB hingga selesai," jelas Ati dalam keterangan resminya, Selasa (21/4/2020).

Untuk di Kota Tangerang, akan dilaksanakan di Pasar Anyar Kecamatan Tangerang, Pasar Lama Kecamatan Tangerang, Pasar Bengkok Kecamatan Pinang, dan di Pasar Malabar Kecamatan Cibodas.

Di Kota Tengerang Selatan, skrining Covid-19 akan dilaksanakan di Pasar Serpong, Kecamatan Serpong, Pasar Modern BSD, Kecamatan Serpong.

"Kemudian di Pasar Modern Bintaro Jaya, Kecamatan Pondok Aren, dan di Pasar Ciputat, Kecamatan Ciputat," lanjut Ati.

Sedangkan di Kabupaten Tangerang, akan dilaksanakan di Pasar Curug Kecamatan Curug, Pasar Pasar Kemis Kecamatan Pasar Kemis.

Kemudian Pasar Kelapa Dua Kecamatan Kelapa Dua, dan di Pasar Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa.

Tawuran Saat Masa PSBB, Tiga Remaja di Jakarta Pusat Ditangkap Polisi

 

Langgar Aturan PSBB, Pemprov DKI Tutup Sementara 34 Perusahaan

Paket Sembako Salah Sasaran di Sunter: Perumahan Mewah Terima, Rumah Berlantai 3, Ketua RW Bingung

Dalam melaksanakan skrining, lanjut Ati, pihaknya menempatkan 10 orang petugas kesehatan.

Terdiri dari lima lima orang petugas dinkes provinsi dan lima lima orang petugas dari dinkes kabupaten/kota yang terdiri dari dokter, perawat, dan analis kesehatan pada setiap lokasi.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved