Antisipasi Virus Corona di DKI

Jumlah Warga Balekambang Penerima Bansos Tahap Dua Melonjak 2 Kali Lipat 

Lurah Balekambang Mintarsih mengatakan kepastian tersebut dari hasil pendataan warga yang sudah rampung

Penulis: Bima Putra | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Bima Putra
Lurah Balekambang Mintarsih saat memberi keterangan di Kramat Jati, Jakarta Timur 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Jumlah warga Kelurahan Balekambang yang jadi penerima bantuan sosial (bansos) dari Pemprov DKI untuk tahap kedua melonjak dua kali lipat.

Lurah Balekambang Mintarsih mengatakan kepastian tersebut dari hasil pendataan warga yang sudah rampung dilakukan beberapa waktu lalu.

"Jumlahnya melonjak dua kali lipat. Tahap satu kemarin penerimanya ada 3.670, untuk tahap kedua sekitar 6.300 penerima," kata Mintarsih di Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (1/5/2020).

Melonjaknya jumlah penerima bansos tahap dua karena ada warga yang belum terdata dan pendatang tak ber-KTP Jakarta dijatah.

Kini data sudah dikirim ke tingkat Kecamatan Kramat Jati agar nama warga yang tercatat penerima bansos tepat sasaran.

"Pokoknya kalau yang punya mobil, motor lebih dari satu enggak dikasih. Kalau pendatang di Balekambang umumnya pekerja sektor informal, buruh lepas," ujarnya.

Mintarsih menuturkan verifikasi penerima bansos tahap dua dilakukan lebih teliti agar tak ada lagi kasus salah sasaran.

Di tahap distribusi tahap pertama yang berlangsung dari 9-24 April 2020 lalu, 25 paket ditarik karena penerimanya meleset.

"Ada yang orangnya sudah meninggal, ada juga yang ternyata mampu secara ekonomi. Kita sudah tarik dan kembali pakek ke PD Pasar Jaya," tuturnya.

Alami Katarak di Usia Muda Sampai Harus Dioperasi, Baim Wong Beberkan Penyebab Penyakitnya

Inilah Potret Pertama Kim Jong Un Setelah Dikabarkan Hilang hingga Meninggal Dunia

Harus Dioperasi Karena Mata Kirinya Tak Bisa Melihat Jelas, Baim Wong Takut: Semoga Gak Kenapa-napa

Sebagai informasi, bulan Mei 2020 ini Pemprov DKI rencananya kembali mendistribusikan bansos senilai Rp 149.500 per paketnya ke warga.

Penerimanya warga yang secara ekonomi terdampak pandemi Covid-19, khususnya pekerja yang tak memiliki penghasilan tetap.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved